Penjabat (Pj) Bupati Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan Dinansyah mengatakan, perikanan tangkap salah satu sub sektor berperan penting dalam menunjang pembangunan kelautan dan perikanan di Batola.
“Sub sektor ini sangat strategis sebagai penyedia bahan pangan bergizi, lapangan pekerjaan bagi masyarakat serta memberikan kontribusi dalam menghasilkan pendapatan daerah,” ujar Dinansyah dalam siaran pers disampaikan, Jum"at.
Baca juga: UPTD Pelabuhan Perikanan Banjarmasin sebut kebutuhan ikan bagi warga terpenuhi
Dia berharap, bantuan alat penangkapan ikan berupa, mesin perahu dapat meningkatkan produktivitas penangkapan dan mutu hasil tangkap, mengoptimalisasi potensi sumber daya perikanan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat perikanan khususnya para nelayan.
“Saya harapkan bantuan ini dapat dijaga dan dipelihara dengan baik, sehingga pemanfaatannya dapat berguna untuk jangka panjang. Ucapan terimakasih juga saya sampaikan kepada para nelayan selama ini terus bekerja keras untuk keluarga dan berkontribusi dalam peningkatan produktivitas dalam bidang perikanan di daerah ini," harapnya.
Dia juga berharap, semoga alat bantu tangkap ikan tersebut memberikan manfaat bagi para nelayan untuk meningkatkan hasil tangkapannya.
Penjabat Bupati Batola Dinansyah menyerahan bantuan atau hibah mesin kapal penangkap ikan kepada nelayan sebanyak 26 unit dari DKPP Batola kepada Kelompok Nelayan Tangkap Sumber Harapan di Desa Kuala Lupak, Kecamatan Tabunganen, di Kantor kecamatan setempat, Rabu (06/11/2024).
Dalam kesempatan yang sama Pj Bupati Batola juga menyerahkan bantuan ternak itik petelur beserta sarana prasarana kepada Ponpes Ahsanul Ilmi Kecamatan Tabunganen.
Baca juga: FPIK ULM gelar seminar internasional percepat transformasi sektor perikanan dunia
Kemudian, dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara serah terima naskah perjanjian penyerahan mesin.
Turut berhadir dalam kegiatan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Camat Tabunganen, para kelompok nelayan, Forkopimcam Tabunganen, Kepala Desa se-Kecamantan Tabunganen.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
“Sub sektor ini sangat strategis sebagai penyedia bahan pangan bergizi, lapangan pekerjaan bagi masyarakat serta memberikan kontribusi dalam menghasilkan pendapatan daerah,” ujar Dinansyah dalam siaran pers disampaikan, Jum"at.
Baca juga: UPTD Pelabuhan Perikanan Banjarmasin sebut kebutuhan ikan bagi warga terpenuhi
Dia berharap, bantuan alat penangkapan ikan berupa, mesin perahu dapat meningkatkan produktivitas penangkapan dan mutu hasil tangkap, mengoptimalisasi potensi sumber daya perikanan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat perikanan khususnya para nelayan.
“Saya harapkan bantuan ini dapat dijaga dan dipelihara dengan baik, sehingga pemanfaatannya dapat berguna untuk jangka panjang. Ucapan terimakasih juga saya sampaikan kepada para nelayan selama ini terus bekerja keras untuk keluarga dan berkontribusi dalam peningkatan produktivitas dalam bidang perikanan di daerah ini," harapnya.
Dia juga berharap, semoga alat bantu tangkap ikan tersebut memberikan manfaat bagi para nelayan untuk meningkatkan hasil tangkapannya.
Penjabat Bupati Batola Dinansyah menyerahan bantuan atau hibah mesin kapal penangkap ikan kepada nelayan sebanyak 26 unit dari DKPP Batola kepada Kelompok Nelayan Tangkap Sumber Harapan di Desa Kuala Lupak, Kecamatan Tabunganen, di Kantor kecamatan setempat, Rabu (06/11/2024).
Dalam kesempatan yang sama Pj Bupati Batola juga menyerahkan bantuan ternak itik petelur beserta sarana prasarana kepada Ponpes Ahsanul Ilmi Kecamatan Tabunganen.
Baca juga: FPIK ULM gelar seminar internasional percepat transformasi sektor perikanan dunia
Kemudian, dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara serah terima naskah perjanjian penyerahan mesin.
Turut berhadir dalam kegiatan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, Camat Tabunganen, para kelompok nelayan, Forkopimcam Tabunganen, Kepala Desa se-Kecamantan Tabunganen.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024