PT Adaro Indonesia bersama mitra kerjanya melalui Yayasan Adaro Bangun Negeri kembali melaksanakan program pemberian makanan tambahan (PMT) bagi anak usia dini guna meningkatkan status gizinya.

Dengan sasaran delapan  PAUD di Kabupaten Balangan, Kalimatan Selatan sebagai tindaklanjut hasil asesmen di sekolah binaan Adaro.

Baca juga: Sekolah Alam Al-Tamar gelar bazar Banjar Food Festival

"Penerima manfaat program yakni anak yang status gizinya belum optimal," jelas  Fasilitator Program Gizi dari IHF, Wetha Exavarani Susanto
anak di Paringin, Sabtu.

Pemberian makan tambahan berupa susu, vitamin dan telur diberikan selama tiga bulan sejak Oktober hingga Desember 2024 dengan  target ada peningkatan tinggi dan berat badan anak.

Sebelumnya ada 10 anak  di PAUD Rumah Pintar Paringin yang terindikasi status gizinya belum optimal  telah menerima bantuan PMT.

Selain PAUD Rumpin Paringin, bantuan serupa juga diberikan kepada anak sasaran di TK Pembina Paringin, TK Al Istiqomah, PAUD Ikhtiar Desa Balida, TK Harapan Bangsa Desa Halong, TK Sejahtera Desa Juai dan TK Teratai.

"Selain pemberian makan tambahan kita juga mengingatkan para orangtua untuk menerapkan pola asuh yang tepat," jelas Wetha.

Kepala Sekolah PAUD Rumpin Paringin, Sarian mengakui masih ditemukan anak yang status gizinya rendah mulai dari tinggi badan yang kurang hingga berat badan di bawah standar.

"Di PAUD Rumpin 10 anak status gizinya memang belum optimal dan program bantuan ini diharapkan bisa menambah berat dan tinggi badannya," ungkap Sarian.

Salah satu orangtua siswa Misrita mengakui kondisi anaknya yang sulit makan sayur dan ikan sehingga kondisi fisik kurang optimal.

"Alhamdulillah dengan bantuan telur, susu dan vitamin ini saya berharap bisa menambah berat badannya," ungkap Miarita.

Baca juga: SIS SERA renovasi TK dan PAUD Rahayu Desa Tundi Balangan
 

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024