Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa mengucurkan bantuan sebesar Rp50 juta untuk Perkumpulan Pusaka Tabalong, Kalimatan Selatan daam pengembangan literasi.
Direktur Eksekutif Perkumpulan Pusaka Tabalong Firman Yusi mengatakan bantuan tersebut dialokasikan untuk social media class, Jambore Literasi dan bantuan buku penunjang kegiatan komunitas.
"Di Kalsel hanya 8 komunitas yang mendapat bantuan ini termasuk Perkumpulan Pusaka," jelas Firman di Tabalong, Minggu.
Perkumpulan Pusaka Tabalong yang kini berusia 14 tahun terus eksis sebagai wadah pengembangan literasi di "Bumi Saraba Kawa'" dengan menjalin kemitraan bersama pihak ketiga baik pemerintah daerah maupun swasta.
Firman menambahkan cita-cita bersama untuk membangun komunitas literasi yang inklusif dan berdaya di Tabalong perlu dukungan pihak terkait.
Salah satunya dengan menggandeng Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tabalong untuk memberikan wawasan bagi penggiat literasi
cara membangun komunitas literasi yang berkelanjutan dan berbasis inklusi.
Pada kegiatan Jambore Literasi 2024 yang dilaksanakan selama dua hari sejak 26 sampai 27 Oktober 2024 para penggiat literasi di Kabupaten Tabalong, Balangan dan Hulu Sungai Utara mendapat wawasan tambahan dari Pustakawan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tabalong
Fajar Kusmanto.
Menurut Fajar komunitas atau penggiat ini dapat menjadi garda terdepan dalam pengembangan literasi di daerah.
"Sebagai garda terdepan penggiat literasi harus bisa meningkatkan pelayanan serta menyediakan bahan bacaan," jelas Fajar.
Selain itu mereka diharapkan bisa menjalin kerjasama dengan pihak manapun yang dituangkan pada rencana kerja seperti kegiatan pelatihan penulisan cerita rakyat, cerita pendek maupun karya ilmiah.
Fajar yang kini menjabat pelaksana tugas Kabid Layanan dan Pengembangan Koleksi Buku, Dispersif Tabalong menyebutkan tiga komunitas literasi di Tabalong akan diusulkan untuk mendapat bantuan dari perpustakaan nasional.
Setiap Perkumpulan Pusaka, Rumah Pusaka dan TBM Jaro sebagai upaya pengembangan komunitas literasi di masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Direktur Eksekutif Perkumpulan Pusaka Tabalong Firman Yusi mengatakan bantuan tersebut dialokasikan untuk social media class, Jambore Literasi dan bantuan buku penunjang kegiatan komunitas.
"Di Kalsel hanya 8 komunitas yang mendapat bantuan ini termasuk Perkumpulan Pusaka," jelas Firman di Tabalong, Minggu.
Perkumpulan Pusaka Tabalong yang kini berusia 14 tahun terus eksis sebagai wadah pengembangan literasi di "Bumi Saraba Kawa'" dengan menjalin kemitraan bersama pihak ketiga baik pemerintah daerah maupun swasta.
Firman menambahkan cita-cita bersama untuk membangun komunitas literasi yang inklusif dan berdaya di Tabalong perlu dukungan pihak terkait.
Salah satunya dengan menggandeng Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tabalong untuk memberikan wawasan bagi penggiat literasi
cara membangun komunitas literasi yang berkelanjutan dan berbasis inklusi.
Pada kegiatan Jambore Literasi 2024 yang dilaksanakan selama dua hari sejak 26 sampai 27 Oktober 2024 para penggiat literasi di Kabupaten Tabalong, Balangan dan Hulu Sungai Utara mendapat wawasan tambahan dari Pustakawan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Tabalong
Fajar Kusmanto.
Menurut Fajar komunitas atau penggiat ini dapat menjadi garda terdepan dalam pengembangan literasi di daerah.
"Sebagai garda terdepan penggiat literasi harus bisa meningkatkan pelayanan serta menyediakan bahan bacaan," jelas Fajar.
Selain itu mereka diharapkan bisa menjalin kerjasama dengan pihak manapun yang dituangkan pada rencana kerja seperti kegiatan pelatihan penulisan cerita rakyat, cerita pendek maupun karya ilmiah.
Fajar yang kini menjabat pelaksana tugas Kabid Layanan dan Pengembangan Koleksi Buku, Dispersif Tabalong menyebutkan tiga komunitas literasi di Tabalong akan diusulkan untuk mendapat bantuan dari perpustakaan nasional.
Setiap Perkumpulan Pusaka, Rumah Pusaka dan TBM Jaro sebagai upaya pengembangan komunitas literasi di masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024