Banjarmasin,  (Antaranews Kalsel) - Direktorat Sabhara Polda Kalimantan Selatan mengamankan puluhan anak yang kedapatan ingin melakukan tawuran di kawasan Kayu Tangi, Banjarmasin Utara.


"Memang benar, saat kami melakukan patroli dan razia penyakit masyarakat mendapati puluhan anak yang diduga ingin melakukan tawuran," kata Panit 3 Subdit Gasum Dit Sabhara Polda Kalsel Iptu Aji, di Banjarmasin, Minggu.

Dia mengatakan, puluhan anak yang diamankan itu selain dugaan tawuran, juga didapatkan dari balapan liar.

Menurutnya, razia penyakit masyarakat itu dimulai pada Sabtu (4/2) malam, sekitar pukul 21.30 WITA hingga pukul 02.00 WITA.

Saat pukul 23.00 WITA di lokasi siring menara pandang Jalan Piere Tandean, Banjarmasin Tengah, didapati anak sekolah yang sedang berkumpul membentuk kelompok dan saling serang.

Kemudian polisi yang sedang patroli langsung mengamankan para pelajar yang terlibat tawuran tersebut, dan diduga ada yang membawa benda tajam seperti gir sepeda yang dililitkan ikat pinggang.

Usai mengamankan para pelajar itu, polisi menyisir ke Jalan Veteran dan terlihat anak-anak bersepeda motor sedang berkumpul dan diduga akan melakukan aksi yang meresahkan masyarakat.

"Mereka kumpul-kumpul membentuk kelompok motor dan melakukan aksi balapan liar," ujarnya pula.

Total anak muda yang diamankan semua berjumlah 50 orang,ujarnya.

Semua pelaku tawuran dan balapan liar yang diamankan langsung dibawa ke Polda Kalsel, untuk selanjutnya mendapatkan pembinaan dan tindakan fisik, kemudian dipanggil orang tua mereka masing-masing.

Bagi mereka yang masih sekolah akan diberikan surat peringatan kepada sekolah masing-masing, agar pihak sekolah lebih berperan nantinya untuk mengawasi para remaj yang masih labil itu.

Pewarta: Gunawan Wibisono

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017