Atlet Dayung Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) meraih satu medali emas dan dua medali perunggu pada PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Waduk Keuling Indrapuri, Aceh, yang berlangsung Kamis kemarin.
Atlet Dayung Siti Marhana Wulandari dan Nadia Hafiza menggenggam emas pada Nomor Kayak 2 Putri 500 meter, sedangkan dua perunggu disumbangkan Faisal, Ramadani, Ibnu dan Abdul Hamid pada nomor Kayak 4 Putra 500 meter, serta Nadia, Marhana, Salsabila dan Oleyvia pada Kayak 4 500 meter Putri.
Baca juga: PON 2024 - Roby sumbang emas kano 1000 m untuk Jabar
"Kami sangat bangga bisa mempersembahkan medali emas pertama bagi kontingen Kalsel dan tak menyangka sama sekali karena sejak awal tak memasang target," kata Marhana dikonfirmasi di Banjarmasin, Jumat.
Sementara itu, Ketua Umum Pengprov Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kalsel Donny Wirawan mengungkapkan rasa bersyukur bisa mendulang medali emas pertama serta dua perunggu bagi kontingen Kalsel.
"Kami bersyukur atas raihan prestasi atlet dayung Kalsel. Latihan selama ini terbayar dengan meraih medali emas untuk Banua," ujar Donny.
Sejak awal, Donny memperkirakan Kalsel akan mendapatkan medali dari lima nomor cabang Dayung yang lolos ke final.
Baca juga: Polda Kalsel gelar lomba dayung perahu guna jaga tradisi "Urang" Banjar
Donny menyebutkan keberhasilan meraih medali emas ini tak lepas strategi tim yang tak menurunkan Marhana dan Nadia pada Nomor Kayak 1.
"Kita ingin menyimpan kekuatan agar bisa menyimpan kekuatan pada Kayak 2 Putri untuk meraih medali emas, ternyata strategi itu ternyata berhasil," ungkap Donny.
Terpisah, Ketua Kontingen (CDM) Kalsel Muchlis Muchtar menyatakan pencapaian satu emas dan dua perunggu membuktikan Cabang Olahraga Dayung merupakan salah satu cabang andalan Kalsel.
"Walaupun hanya latihan mandiri di Sungai Banjarmasin dan tak melakukan try out keluar daerah," ucap Muchlis.
Muchlis menambahkan prestasi tersebut pun membuktikan atlet Kalsel dapat bersaing dengan Jawa Barat, Papua, DKI dan beberapa daerah lain.
Muchlis mengharapkan emas dari Dayung dapat memacu atlet cabang olahraga lain dari Kalsel meraih medali, seperti gulat, tinju, menembak dan lainnya.
Baca juga: Dayung jadi potensi Kalsel awali perolehan medali di PON Papua
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Atlet Dayung Siti Marhana Wulandari dan Nadia Hafiza menggenggam emas pada Nomor Kayak 2 Putri 500 meter, sedangkan dua perunggu disumbangkan Faisal, Ramadani, Ibnu dan Abdul Hamid pada nomor Kayak 4 Putra 500 meter, serta Nadia, Marhana, Salsabila dan Oleyvia pada Kayak 4 500 meter Putri.
Baca juga: PON 2024 - Roby sumbang emas kano 1000 m untuk Jabar
"Kami sangat bangga bisa mempersembahkan medali emas pertama bagi kontingen Kalsel dan tak menyangka sama sekali karena sejak awal tak memasang target," kata Marhana dikonfirmasi di Banjarmasin, Jumat.
Sementara itu, Ketua Umum Pengprov Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kalsel Donny Wirawan mengungkapkan rasa bersyukur bisa mendulang medali emas pertama serta dua perunggu bagi kontingen Kalsel.
"Kami bersyukur atas raihan prestasi atlet dayung Kalsel. Latihan selama ini terbayar dengan meraih medali emas untuk Banua," ujar Donny.
Sejak awal, Donny memperkirakan Kalsel akan mendapatkan medali dari lima nomor cabang Dayung yang lolos ke final.
Baca juga: Polda Kalsel gelar lomba dayung perahu guna jaga tradisi "Urang" Banjar
Donny menyebutkan keberhasilan meraih medali emas ini tak lepas strategi tim yang tak menurunkan Marhana dan Nadia pada Nomor Kayak 1.
"Kita ingin menyimpan kekuatan agar bisa menyimpan kekuatan pada Kayak 2 Putri untuk meraih medali emas, ternyata strategi itu ternyata berhasil," ungkap Donny.
Terpisah, Ketua Kontingen (CDM) Kalsel Muchlis Muchtar menyatakan pencapaian satu emas dan dua perunggu membuktikan Cabang Olahraga Dayung merupakan salah satu cabang andalan Kalsel.
"Walaupun hanya latihan mandiri di Sungai Banjarmasin dan tak melakukan try out keluar daerah," ucap Muchlis.
Muchlis menambahkan prestasi tersebut pun membuktikan atlet Kalsel dapat bersaing dengan Jawa Barat, Papua, DKI dan beberapa daerah lain.
Muchlis mengharapkan emas dari Dayung dapat memacu atlet cabang olahraga lain dari Kalsel meraih medali, seperti gulat, tinju, menembak dan lainnya.
Baca juga: Dayung jadi potensi Kalsel awali perolehan medali di PON Papua
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024