Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (Satgas TMMD) ke-121 Kodim 1003/Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan (Kalsel) mengajak masyarakat menekuni usaha kuliner ketupat untuk meningkatkan perekonomian warga di Desa Gumbil, Kecamatan Telaga Langsat.
“Sembari melaksanakan program sasaran fisik, Satgas TMMD juga harus menjalin komunikasi yang memberikan manfaat kepada masyarakat. Salah satunya sama-sama belajar mengembangkan usaha kuliner ketupat yang berpotensi menjadi UMKM,” kata Anggota Satgas TMMD ke-121 Kodim 1003/HSS Sertu Winarsyah di Kandangan, Hulu Sungai Selatan, Senin.
Pada kesempatan itu, Satgas TMMD bersama warga sekitar membuat anyaman dari daun kelapa yang diisi dengan beras untuk diolah menjadi kuliner khas daerah, yakni Ketupat Kandangan.
“Selain mengisi waktu luang, kita coba belajar sama-sama untuk mengembangkan usaha kuliner UMKM. Ketupat Kandangan memiliki potensi menjadi produk UMKM andalan bagi daerah,” ucap Winarsyah.
Menurut dia, apabila usaha ini ditekuni dengan giat, ketupat bisa memberikan ekonomi yang menjanjikan jika berhasil menjadi UMKM yang dikenal banyak orang.
Winarsyah berharap, melalui komunikasi sosial (komsos) seperti ini, seluruh Babinsa TNI di tiap desa dapat menjadikan hal ini sebagai contoh dan mempelopori masyarakat untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan.
Salah satu warga Desa Gumbil, Raudhatul mengatakan kehadiran Satgas TMMD di desa tidak hanya berdampak pada pemerataan pembangunan fisik, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi untuk mengembangkan potensi yang ada di desa.
“Salah satu contohnya dengan memotivasi masyarakat membuka usaha kuliner untuk meningkatkan perekonomian,” ujar Raudhatul.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
“Sembari melaksanakan program sasaran fisik, Satgas TMMD juga harus menjalin komunikasi yang memberikan manfaat kepada masyarakat. Salah satunya sama-sama belajar mengembangkan usaha kuliner ketupat yang berpotensi menjadi UMKM,” kata Anggota Satgas TMMD ke-121 Kodim 1003/HSS Sertu Winarsyah di Kandangan, Hulu Sungai Selatan, Senin.
Pada kesempatan itu, Satgas TMMD bersama warga sekitar membuat anyaman dari daun kelapa yang diisi dengan beras untuk diolah menjadi kuliner khas daerah, yakni Ketupat Kandangan.
“Selain mengisi waktu luang, kita coba belajar sama-sama untuk mengembangkan usaha kuliner UMKM. Ketupat Kandangan memiliki potensi menjadi produk UMKM andalan bagi daerah,” ucap Winarsyah.
Menurut dia, apabila usaha ini ditekuni dengan giat, ketupat bisa memberikan ekonomi yang menjanjikan jika berhasil menjadi UMKM yang dikenal banyak orang.
Winarsyah berharap, melalui komunikasi sosial (komsos) seperti ini, seluruh Babinsa TNI di tiap desa dapat menjadikan hal ini sebagai contoh dan mempelopori masyarakat untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan.
Salah satu warga Desa Gumbil, Raudhatul mengatakan kehadiran Satgas TMMD di desa tidak hanya berdampak pada pemerataan pembangunan fisik, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi untuk mengembangkan potensi yang ada di desa.
“Salah satu contohnya dengan memotivasi masyarakat membuka usaha kuliner untuk meningkatkan perekonomian,” ujar Raudhatul.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024