Pameran budaya Dayak dan bazar usaha mikro kecil menengah (UMKM) meramaikan ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XVII di Kecamatan Halong, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan.
“Bazar ini sangat bagus sekali karena tidak hanya ada UMKM tetapi juga ada stan yang menampilkan kebudayaan Dayak terutama di Halong ini,” kata salah satu pengunjung bazar Siti di Balangan, Ahad.
Baca juga: MTQ tingkat Kabupaten Balangan digelar pada 19-21 Juli 2024
Selain menikmati lomba tilawah, Siti melanjutkan masyarakat juga bisa mencicipi berbagai kuliner khas produk lokal Balangan.
Sementara itu, pedagang UMKM Narang mengaku sangat senang dengan kegiatan MTQ karena menjadi tempat untuk memperkenalkan kebudayaan khas suku Dayak kepada para pengunjung.
"Saya pribadi senang dengan adanya stan bazar pada gelaran MTQ ini, kami bisa memperkenalkan budaya kami yaitu suku Dayak dan ini menjadi simbol toleransi antar umat beragama," ungkap Narang.
Baca juga: LPTQ Balangan tingkatkan cabang unggulan untuk tambah prestasi
Selain itu ujar Narang, antusiasme masyarakat yang berkunjung ke stan Desa Kapul sangat tinggi terbukti dari daftar buku tamu yang mencapai ratusan orang, pengunjung dapat memakai pakaian hingga peralatan suku Dayak di stan tersebut.
Terpisah, Camat Halong Rahmadi mengatakan stan bazar diisi seluruh desa di Kecamatan Halong dengan menampilkan berbagai produk olahan UMKM lokal, kerajinan tangan, serta ornamen dan aksesoris khas suku Dayak.
Bazar tersebut juga disambut antusias oleh masyarakat setempat dan para pengunjung MTQ yang datang dari berbagai daerah.
Adapun untuk pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Balangan digelar pada 19-21 Juli 2024 dengan berbagai lomba mulai dari cabang tartil hingga karya ilmiah.
Baca juga: Balangan kembali raih peringkat enam MTQ Kalsel 2024
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
“Bazar ini sangat bagus sekali karena tidak hanya ada UMKM tetapi juga ada stan yang menampilkan kebudayaan Dayak terutama di Halong ini,” kata salah satu pengunjung bazar Siti di Balangan, Ahad.
Baca juga: MTQ tingkat Kabupaten Balangan digelar pada 19-21 Juli 2024
Selain menikmati lomba tilawah, Siti melanjutkan masyarakat juga bisa mencicipi berbagai kuliner khas produk lokal Balangan.
Sementara itu, pedagang UMKM Narang mengaku sangat senang dengan kegiatan MTQ karena menjadi tempat untuk memperkenalkan kebudayaan khas suku Dayak kepada para pengunjung.
"Saya pribadi senang dengan adanya stan bazar pada gelaran MTQ ini, kami bisa memperkenalkan budaya kami yaitu suku Dayak dan ini menjadi simbol toleransi antar umat beragama," ungkap Narang.
Baca juga: LPTQ Balangan tingkatkan cabang unggulan untuk tambah prestasi
Selain itu ujar Narang, antusiasme masyarakat yang berkunjung ke stan Desa Kapul sangat tinggi terbukti dari daftar buku tamu yang mencapai ratusan orang, pengunjung dapat memakai pakaian hingga peralatan suku Dayak di stan tersebut.
Terpisah, Camat Halong Rahmadi mengatakan stan bazar diisi seluruh desa di Kecamatan Halong dengan menampilkan berbagai produk olahan UMKM lokal, kerajinan tangan, serta ornamen dan aksesoris khas suku Dayak.
Bazar tersebut juga disambut antusias oleh masyarakat setempat dan para pengunjung MTQ yang datang dari berbagai daerah.
Adapun untuk pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Balangan digelar pada 19-21 Juli 2024 dengan berbagai lomba mulai dari cabang tartil hingga karya ilmiah.
Baca juga: Balangan kembali raih peringkat enam MTQ Kalsel 2024
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024