Para pelaku teknis program percepatan penurunan stunting di Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah mengikuti edukasi kesehatan hingga perkembangan anak melalui pelatihan dan peningkatan kapasitas yang diinisiasi Adaro Group.
Pelatihan dan peningkatan kapasitas pelaku teknis ini sebagai upaya mempercepat penurunan angka stunting di Kabupaten Barito Selatan dengan memberikan pemahaman terkait strategi dan pendekatan yang efektif kepada sasaran program.
"Kegiatan pelatihan ini menjadi upaya bersama agar para kader dapat meningkatkan kapasitas dan pengetahuan mereka dan memberikan kontribusi nyata dalam menurunkan angka stunting ," ujar Camat Dusun Hilir, Eko Hermansyah daam press rilis yang disampaikan YABN. Sabtu.
Eko mengungkapkan pentingnya peran aktif para kader dalam upaya percepatan penurunan stunting di wilayah ini.
Adaro Grup melalui PT Adaro Indonesia, PT Saptaindra Sejati, Yayasan Adaro Bangun Negeri dan PT BUMA bersama mitra kerja melaksanakan pelatihan ini selama tiga hari sejak 20 hingga 22 Juni 2024 yang diikuti para kader dan pelaku teknis Kecamatan Dusun Hilir dan Jenamas.
Pelatihan ini mencakup berbagai materi mulai dari pemberian makanan tambahan, edukasi kesehatan hingga monitoring perkembangan anak.
Perwakilan Adaro Group Zulfadli Rahman menyampaikan komitmen perusahaan dalam mendukung program sosial yang berdampak positif bagi masyarakat salah satunya upaya penurunan stunting.
" Adaro Grup terus berkomitmen untuk mendukung program yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, dan kami sangat mendukung upaya percepatan penurunan stunting ini," kata Zulfadli Rahman.
Tahun ini program percepatan penurunan stunting menargetkan 160 balita stunting dan 30 ibu hamil KEK (Kekurangan Energi Kronis) di Kabupaten Barito Selatan.
Dengan kegiatan ini diharapkan para kader dapat menerapkan ilmu yang didapatkan selama pelatihan dan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan bersama yakni menurunkan angka stunting di Kabupaten Barito Selatan.
Eko menambahkan kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam upaya menciptakan generasi yang lebih sehat dan cerdas di masa depan.
Salah satu peserta pelatihan Mona dari Desa Damparan Kecamatan Dusun Hilir mengungkapkan kegiatan edukasi ini sangat bermanfaat bagi para kader.
"Kami mendapatkan banyak pengetahuan baru yang dapat diterapkan di desa sasaran sebagai upaya menurunkan angka stunting," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
Pelatihan dan peningkatan kapasitas pelaku teknis ini sebagai upaya mempercepat penurunan angka stunting di Kabupaten Barito Selatan dengan memberikan pemahaman terkait strategi dan pendekatan yang efektif kepada sasaran program.
"Kegiatan pelatihan ini menjadi upaya bersama agar para kader dapat meningkatkan kapasitas dan pengetahuan mereka dan memberikan kontribusi nyata dalam menurunkan angka stunting ," ujar Camat Dusun Hilir, Eko Hermansyah daam press rilis yang disampaikan YABN. Sabtu.
Eko mengungkapkan pentingnya peran aktif para kader dalam upaya percepatan penurunan stunting di wilayah ini.
Adaro Grup melalui PT Adaro Indonesia, PT Saptaindra Sejati, Yayasan Adaro Bangun Negeri dan PT BUMA bersama mitra kerja melaksanakan pelatihan ini selama tiga hari sejak 20 hingga 22 Juni 2024 yang diikuti para kader dan pelaku teknis Kecamatan Dusun Hilir dan Jenamas.
Pelatihan ini mencakup berbagai materi mulai dari pemberian makanan tambahan, edukasi kesehatan hingga monitoring perkembangan anak.
Perwakilan Adaro Group Zulfadli Rahman menyampaikan komitmen perusahaan dalam mendukung program sosial yang berdampak positif bagi masyarakat salah satunya upaya penurunan stunting.
" Adaro Grup terus berkomitmen untuk mendukung program yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, dan kami sangat mendukung upaya percepatan penurunan stunting ini," kata Zulfadli Rahman.
Tahun ini program percepatan penurunan stunting menargetkan 160 balita stunting dan 30 ibu hamil KEK (Kekurangan Energi Kronis) di Kabupaten Barito Selatan.
Dengan kegiatan ini diharapkan para kader dapat menerapkan ilmu yang didapatkan selama pelatihan dan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan bersama yakni menurunkan angka stunting di Kabupaten Barito Selatan.
Eko menambahkan kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam upaya menciptakan generasi yang lebih sehat dan cerdas di masa depan.
Salah satu peserta pelatihan Mona dari Desa Damparan Kecamatan Dusun Hilir mengungkapkan kegiatan edukasi ini sangat bermanfaat bagi para kader.
"Kami mendapatkan banyak pengetahuan baru yang dapat diterapkan di desa sasaran sebagai upaya menurunkan angka stunting," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024