Balangan, (Antaranews Kalsel) - Berbagai jenis tarian ditampilkan dalam kegiatan Festival Budaya Sanggam di halaman kantor Bupati Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu (30/11).
 
Kegiatan yang diinisiasi oleh PT Adaro Indonesia dan Pemerintah Daerah (Pemda) Balangan ini, diikuti oleh perwakilan kelompok dan sanggar dari delapan kecamatan di Balangan.
 
Dimulai dari tari "Penyucian Gintur" yang dibawakan oleh Kecamatan Tebing Tinggi, masing-masing kecamatan menunjukkan kebolehan mereka dalam menampilkan tari-tarian khas Banua Sanggam.
 
Rizki Dartaman, External Relations Division Head PT Adaro Indonesia mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberi ruang bagi perkembangan seni budaya lokal di Balangan.
 
Adaro, lanjut Rizki, berkomitmen penuh untuk mendukung pemerintah daerah dalam memajukan seni tradisi lokal.
 
"Semoga dengan kegiatan ini, generasi muda dapat lebih mengenal seni budaya daerahnya yang penuh kearifan," kata Rizki.
 
Penampilan tari-tarian itu dinilai oleh 3 orang juri dari berbagai latar belakang. Hadi Suwito dari Disporaparbud Kabupaten Balangan, Rusmanadi pemerhati seni budaya dari Banjarmasin, serta Kadarisman dari PT Adaro Indonesia.
 
Menurut Hadi, secara umum, penampilan seluruh peserta sangat baik. Yang perlu diasah, lanjut Hadi, adalah kekompakan dan penghayatan terhadap tari yang dibawakan.
 
"Jika kegiatan seperti ini dilaksanakan secara rutin, bibit-bibit pelaku seni budaya yang ada di Balangan akan semakin bersinar," ujarnya.
 
Setelah melewati proses penilaian yang ketat, didapati Kecamatan Batumandi sebagai juara 1, Kecamatan Paringin Selatan sebagai juara 2, dan Kecamatan Tebing Tinggi sebagai juara 3. Para pemenang masing-masing mendapatkan piala dan hadiah sebesar Rp 3,5 juta, Rp 2,5 juta, dan Rp 1,5 juta.

Pewarta: Roly Supriadi

Editor : Roly Supriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016