Amuntai, (Antaranews.Kalsel)-Komisi Pemilihan Umum Daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan melaksanakan kegiatan survei kebebarapa percetakan di Pulau Jawa untuk mengecek harga cetak untuk kertas surat suara pemilihan kepala daerah serentak 2017.
Komisioner KPUD HSU Bidang Logistik Vivi Suprihatini di Klaten, Jawa Tengah ketika dikonfirmasi via handphone, Jum'at mengatakan, KPUD HSU melakukan survei harga cetak dibeberapa kota di Jawa dengan mengajak serta sejumlah Aparat Sipin Negara Pemda Hulu Sungai Utara (HSU) bagian pengadaan barang.
"Setelah kita survei harga cetak kertas disejumlah percetakan di Jawa ini termasuk untuk cetak hologram, setelah kembali pulang ke Kota Amuntai dan menggelar rapat baru kita putuskan percetakan mana yang akan kita gunakan," ujar Vivi.
Vivi mengatakan, khususnya untuk cetak kertas suara dan kertas pengaman atau hologram memang harus dilakukan di Pulau Jawa untuk memastikan kualitasnya, apalagi untuk cetak hologram tidak bisa dibuat di Kalsel karena belum ada percetakannya.
Dijelaskan untuk mempercepat survei harga cetak kertas suara dan hologram ini, beberapa komisioner dan staf KPU termasuk dari bagian pengadaan barang sengaja dipencar ke tiap-tiap kota yang dituju sehingga bisa segera dikumpulkan informasi harga.
Sementara untuk pembuatan alat peraga kampanye (APK) yang dibuat masing-masing tim sukses pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati diberikan batas waktu untuk menyerahkan ke KPUD HSU pada 6 Nopember 2016.
Sesuai Peraturan KPU dan hasil rapat koordinasi persiapan Pilkada serentak, masing-masing tim sukses diberi keleluasaan untuk mengkreasiakan sendiri APK yang dibuat kecuali APK yang dibuat sendiri oleh KPUD HSU.
"KPU bersama tim sukses pasangan calon bersama-sama akan memasang APK ini pada titik-titik yang sudah ditentukan," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016