Banjarmasin,  (AntaranewsKalsel) - Satuan Reskrim Polres Banjarbaru, Kalimantan Selatan, membekuk tiga pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan korban mengalami luka robek di dahi akibat senjata tajam salah satu pelaku.


"Ketiga pelaku sudah kami bekuk sehari setelah kejadian, cepatnya penangkapan itu karena hasil usaha dan kerja keras anggota di lapangan," kata Kasat Reskrim Polres Banjarbaru AKP Mars Suryo Kartiko di Banjarbaru, Senin.

Dia mengatakan, untuk kejadian pengeroyokan itu diketahui pada Minggu (23/10) malam, sekitar pukul 23.00 Wita.

Untuk korban diketahui bernama. Muhammad Rahim (19) warga Guntung Paring RT36, Guntung Manggis, Landasan Ulin.

"Korban usai kejadian langsung melaporkan peristiwa tersebut dan anggotapun turun ke lapangan guna mengejar para pelakunya," ucap pria yang pernah menjabat sebagai Kanit Reskrim Polsekta Banjarmasin Tengah itu.

Terus dikatakannya, dari hasil penyelidikan tidak beberapa ketiga pelaku berhasil dibekuk dan dari pemeriksaan diketahui bernama M Nur alias Mamat (19), M Rifani alias Fani (20), dan LM (17). Ketiganya warga Purnawirawan kelurahan Palam.

Para pelaku yang di antaranya terdapat anak di bawah umur itu dibekuk pada Senin (24/10) siang, sekitar pukul 12.45 WITA, di kelurahan Palam, Cempaka.

Selain membekuk Mamat, Fani dan LM, polisi juga mengamankan barang bukti sepeda motor Suzuki Satria F warna hitam ungu milik korban dengan nomor polisi DA 4620 WJ yang dirampas pelaku serta sebilah senjata tajam jenis badik tanpa kumpang.

Saat ini ketiga pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan telah dilakukan penahanan guna proses hukum lebih lanjut.

"Kejadian ini juga masuk dalam unsur penganiayaan berat dan pengeroyokan, korban dilukai dengan senjata tajam hingga dahi korban robek," ucap pria lulusan Akpol angkatan 2006 itu.

Pewarta: Gunawan Wibisono

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016