Jakarta, (Antaranews Kalsel) - Petenis putri Indonesia Rifanty Kahfiani menundukkan petenis Taiwan Pei-Ju Chien pada laga putaran kedua demi melangkah ke perempat final turnamen tenis ITF Women's Circuit Jakarta di lapangan tenis Elit Club Kuningan, Jakarta, Rabu.
Petenis Merah-Putih berusia 18 tahun itu menyingkirkan Chien dalam dua set langsung 6-2, 6-4 selama satu jam 28 menit.
"Pada set pertama, lawan banyak melakukan kesalahan sendiri. Pada set kedua, lawan sudah bermain konsisten tapi saya lebih fokus bermain dan mencari peluang meraih poin," kata Rifanty yang menyabet medali perak untuk Jawa Barat pada nomor tunggal putri dan nomor ganda campuran PON XIX itu.
Pada laga perempat final yang akan berlangsung Kamis (13/10), Rifanty akan menghadapi petenis unggulan pertama asal Singapura Stefanie Tan. Stefanie melaju ke perempat final setelah petenis Amerika Serikat Kaitlyn Christian mengundurkan diri pada set kedua pada laga putaran kedua.
"Saya belum pernah menghadapi Stefanie. Tapi, kami pernah berlatih bersama ketika di Singapura. Saya akan bermain lebih lepas," kata petenis yang akan melanjutkan pendidikan ke University of Oregon pada Desember 2016 itu.
Selian nomor tunggal, Rifanty juga akan turun pada nomor ganda berpasangan dengan Lavinia Tananta. Rifanty/Lavinia akan menghadapi ganda Tiongkok Shuo Feng/Ran Meng.
"Kami belum pernah bermain bersama dalam turnamen-turnamen sebelumnya," kata Rifanty.
Rifanty menjadi satu dari lima petenis putri Indonesia yang menembus perempat final nomor tunggal turnamen berhadiah total 10 ribu dolar AS itu.
Empat petenis lain yang lolos ke perempat final adalah Lavinia Tananta setelah menaklukkan petenis India Rishika Sunkara 6-2, 1-6, 6-0. Deria Nur Haliza mengalahkan petenis Taiwan Hsin-Yuan Shih 2-6, 6-2, 6-0.
Kemudian, Jessy Rompies yang menundukkan petenis Inggris Emily Appleton 6-3, 6-2. Serta Beatrice Gumulya yang mengalahkan petenis Malaysia Jawairiah Noordin 6-4, 7-5.
Sedangkan petenis lain Indonesia Vita Mediana tersingkir pada set kedua putaran kedua karena mengundurkan diri ketika menghadapi petenis Jepang Yijia Shao dengan skor 0-6.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Petenis Merah-Putih berusia 18 tahun itu menyingkirkan Chien dalam dua set langsung 6-2, 6-4 selama satu jam 28 menit.
"Pada set pertama, lawan banyak melakukan kesalahan sendiri. Pada set kedua, lawan sudah bermain konsisten tapi saya lebih fokus bermain dan mencari peluang meraih poin," kata Rifanty yang menyabet medali perak untuk Jawa Barat pada nomor tunggal putri dan nomor ganda campuran PON XIX itu.
Pada laga perempat final yang akan berlangsung Kamis (13/10), Rifanty akan menghadapi petenis unggulan pertama asal Singapura Stefanie Tan. Stefanie melaju ke perempat final setelah petenis Amerika Serikat Kaitlyn Christian mengundurkan diri pada set kedua pada laga putaran kedua.
"Saya belum pernah menghadapi Stefanie. Tapi, kami pernah berlatih bersama ketika di Singapura. Saya akan bermain lebih lepas," kata petenis yang akan melanjutkan pendidikan ke University of Oregon pada Desember 2016 itu.
Selian nomor tunggal, Rifanty juga akan turun pada nomor ganda berpasangan dengan Lavinia Tananta. Rifanty/Lavinia akan menghadapi ganda Tiongkok Shuo Feng/Ran Meng.
"Kami belum pernah bermain bersama dalam turnamen-turnamen sebelumnya," kata Rifanty.
Rifanty menjadi satu dari lima petenis putri Indonesia yang menembus perempat final nomor tunggal turnamen berhadiah total 10 ribu dolar AS itu.
Empat petenis lain yang lolos ke perempat final adalah Lavinia Tananta setelah menaklukkan petenis India Rishika Sunkara 6-2, 1-6, 6-0. Deria Nur Haliza mengalahkan petenis Taiwan Hsin-Yuan Shih 2-6, 6-2, 6-0.
Kemudian, Jessy Rompies yang menundukkan petenis Inggris Emily Appleton 6-3, 6-2. Serta Beatrice Gumulya yang mengalahkan petenis Malaysia Jawairiah Noordin 6-4, 7-5.
Sedangkan petenis lain Indonesia Vita Mediana tersingkir pada set kedua putaran kedua karena mengundurkan diri ketika menghadapi petenis Jepang Yijia Shao dengan skor 0-6.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016