Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, tetap membuka layanan pembuatan E-KTP pada hari libur, Sabtu dan Minggu, untuk mempercepat penyelesaian program KTP elektronik pada tahun ini.
Sekretaris Disdukcatpil Hulu Sungai Selatan (HSS) Sri Ell Yanie didampingi Kabid Kependudukan Rahmad di Kandangan, Selasa, mengatakan bahwa pihaknya harus menyelesaikan program E-KTP yang kini tinggal 25 persen dari jumlah penduduk yang wajib ber-KTP.
"Sampai 30 September program E-KTP telah mencapai 75 persen atau 174.225 orang perekaman dan pencetakan," katanya.
Menurut Yanie, selama program penyelesaian berlangsung, tidak ditemui kendala berarti.
Antusiasme masyarakat, lanjut dia, sangat membantu petugas dalam kelancaran pelaksanaan perekaman dan pencetakan.
Ia mengingatkan akan pentingnya KTP elektronik untuk mengakses layanan publik, baik layanan kesehatan maupun perbankan.
"Alhamdulilah, blanko KTP elektronik juga mencukupi, kecuali persoalan tentang kerusakan peralatan di beberapa daerah," katanya.
Kabid Kependudukan Rahmat menyebutkan terdapat beberapa persoalan teknis di lapangan karena kerusakan peralatan. Namun, di beberapa kecamatan, seperti Daha Utara, Daha Selatan, Sungai Raya, Telaga Langsat, dan Padang Batung, peralatannya masih relatif bagus.
"Persoalan lainnya karena perekamannya `online` kadang data yang sudah di-`entry` tidak diketahui sudah masuk atau belum?" katanya.
Perekaman bagi warga penyandang disabilitas, diusahakan tetap didatangkan ke kantor. Bila tidak bisa, petugas perekaman sendiri yang akan mendatangi mereka.
Berdasarkan data dari Disdukcatpil HSS per 30 September 2016, total penduduk HSS sebanyak 262.925 orang dan yang wajib ber-KTP elektronik sebanyak 191.821 orang.
Ia mengatakan bahwa warga yang telah melakukan perekaman sebanyak 174.225 orang, sedangkan mereka yang belum terekam sebanyak 29.208 orang dengan cetakan reguler 28.287 untuk distribusi blanko sebanyak 4.223 lembar dan sisa blanko 1.500 lembar.
Selanjutnya, rencana distribusi blanko sebanyak 4.148 lembar dan sisa blanko 1.738 lembar. Diharapkan seluruh program ini akan bisa dituntaskan hingga akhir tahun sehingga seluruh masyarakat akan mendapatkan kemudahan pelayanan program pemerintah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Sekretaris Disdukcatpil Hulu Sungai Selatan (HSS) Sri Ell Yanie didampingi Kabid Kependudukan Rahmad di Kandangan, Selasa, mengatakan bahwa pihaknya harus menyelesaikan program E-KTP yang kini tinggal 25 persen dari jumlah penduduk yang wajib ber-KTP.
"Sampai 30 September program E-KTP telah mencapai 75 persen atau 174.225 orang perekaman dan pencetakan," katanya.
Menurut Yanie, selama program penyelesaian berlangsung, tidak ditemui kendala berarti.
Antusiasme masyarakat, lanjut dia, sangat membantu petugas dalam kelancaran pelaksanaan perekaman dan pencetakan.
Ia mengingatkan akan pentingnya KTP elektronik untuk mengakses layanan publik, baik layanan kesehatan maupun perbankan.
"Alhamdulilah, blanko KTP elektronik juga mencukupi, kecuali persoalan tentang kerusakan peralatan di beberapa daerah," katanya.
Kabid Kependudukan Rahmat menyebutkan terdapat beberapa persoalan teknis di lapangan karena kerusakan peralatan. Namun, di beberapa kecamatan, seperti Daha Utara, Daha Selatan, Sungai Raya, Telaga Langsat, dan Padang Batung, peralatannya masih relatif bagus.
"Persoalan lainnya karena perekamannya `online` kadang data yang sudah di-`entry` tidak diketahui sudah masuk atau belum?" katanya.
Perekaman bagi warga penyandang disabilitas, diusahakan tetap didatangkan ke kantor. Bila tidak bisa, petugas perekaman sendiri yang akan mendatangi mereka.
Berdasarkan data dari Disdukcatpil HSS per 30 September 2016, total penduduk HSS sebanyak 262.925 orang dan yang wajib ber-KTP elektronik sebanyak 191.821 orang.
Ia mengatakan bahwa warga yang telah melakukan perekaman sebanyak 174.225 orang, sedangkan mereka yang belum terekam sebanyak 29.208 orang dengan cetakan reguler 28.287 untuk distribusi blanko sebanyak 4.223 lembar dan sisa blanko 1.500 lembar.
Selanjutnya, rencana distribusi blanko sebanyak 4.148 lembar dan sisa blanko 1.738 lembar. Diharapkan seluruh program ini akan bisa dituntaskan hingga akhir tahun sehingga seluruh masyarakat akan mendapatkan kemudahan pelayanan program pemerintah.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016