Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mengharapkan Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) menjaga kelancaran distribusi bahan bakar minyak (BBM) dan gas di Kalimantan Selatan saat perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kalsel Nurul Fajar Desira mewakili Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, menyatakan hal itu saat acara pembukaan Musyawarah Daerah IX DPD VI Hiswana Migas Kalimantan di Banjarmasin, pada Selasa malam.

Baca juga: Konsumsi Pertalite dan Pertamax Kalimantan meningkat 3,6 persen selama Ramadhan-Idul Fitri

Menurut Fajar, keberadaan Hiswana Migas memiliki peran penting memajukan pembangunan daerah di sektor hulu migas, sehingga Pemprov Kalsel pun mendorong semua pemangku kepentingan sektor migas untuk terus bersinergi.

“Peran aktif Hiswana Migas mendukung perekonomian daerah,” kata Fajar.

Selain membahas tentang rencana program kedepannya, pada Musda IX DPD Hiswana Migas Kalimantan ini juga dilakukan  pembahasan agenda pemilihan  kepengurusan periode 2023-2027.

Untuk itu, Fajar meminta kepengurusan yang baru terpilih, nantinya dapat menghasilkan soliditas dan sinergi, sehingga program-program sektor Migas dapat berjalan lancar.

Baca juga: Hiswana Migas: kuota solar dan pertalite bersubsidi habis Oktober ini

Sementara itu, Ketua Umum DPP Hiswana Migas Rachmad Muhammadiyah menyampaikan organisasi Hiswana Migas merupakan perusahaan swasta sebagai mitra pemerintah (Pertamina) yang bergerak dalam penyaluran bahan bakar minyak (BBM) subsidi dan non subsidi dan gas ke masyarakat.

Pada musda ini, Ketua DPD Hiswana Migas Kalsel Muliana Yuniar menuturkan pihaknya kembali mengusulkan program yang selama ini masih belum tuntas terlaksana pada 2023, di antaranya kesejahteraan anggota.

“Untuk kesejahteraan anggota-anggota kita baik dalam penyesuaian tarif angkutan, penyediaan stok elpiji, dan program kepesertaan anggota,” kata Yuniar.

Lebih lanjut Yuniar, menerangkan jumlah kepesertaan anggota Hiswana Migas di Kalsel mencapai lebih dari 230 anggota terdiri mulai dari agen Elpiji, pemilik angkutan, dan SPBU.

Baca juga: Hiswana Migas minta sesuaikan HET LPG 3 Kg Rp20 ribu/tabung

Yuniar pun menyampaikan hingga saat ini pasokan Elpiji dan BBM di Kalimantan Selatan cenderung aman.

“Kalau Elpiji asal jangan ada gelombang, jadi kapal kita dari Jawa biasanya di bulan Januari, kalo gelombang besar biasanya Syahbandar yang tidak mengijinkan, itu biasanya jadi kendala, tapi sekarang kapal kita ada Lima, jika jalan wajar Tiga sudah cukup”, terang Yuniar.

Sementara itu, Alexander Susilo Eksekutif Pertamima Patra Niaga Balikpapan, mengingatkan, agar Hiswana Migas Kalimantan tetap bisa menjaga kerjasama yang baik dengan sesama pengurus dan anggota.

“Juga dengan stakeholder lainnya, sehingga kepedulian terhadap masyarakat semakin baik,” imbuhnya.

Baca juga: Hiswana Migas : Persediaan BBM di Kalsel aman

Pewarta: Latif Thohir

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023