Sebanyak 30 para petani muda berusia sekitar 17 sampai dengan 39 tahun tergabung dalam program Employment Support Services (YESS) mengikuti pelatihan selama dua hari dari tanggal 27 dan 28 November 2023 digelar Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.
Kepala BPP Kecamatan Bajuin Ahmad Mudzakkir mengatakan, kegiatan pelatihan dalam rangka menambah kemampuan setiap petani muda dalam menganalisa usaha tani yang mereka geluti.
"Harapan kami semoga para petani dapat menganalisa usaha tani yang mereka punya, mengetahui sejauh mana kemampuan para petani dalam menganalisa kelayakan usaha tani mereka," kata Mudzakkir, di Pelaihari, Selasa.
Menurut dia, di Kecamatan Bajuin para petani mengusahakan pertanian dengan komoditas beragam.
"Di Kecamatan Bajuin komoditasnya beragam, mulai dari padi sawah, padi gunung, jagung, karet, kelapa sawit, kacang-kacangan," terangnya.
Lebih lanjut dia mengemukakan, di Desa Pemalongan petaninya banyak menanam cabai.
Selain itu, sebut dia, juga terdapat tanaman menggunakan hidroponik tetapi masih berskala kecil.
Kemudian, papar dia, pelatihan tersebut merupakan rangkaian dari program Enterpreneurship And Employment Support Services (YESS) digelar selama dua hari sampai 28 November 2023.
"Kegiatan ini menghadirkan narasumber sebanyak dua orang dari Penyuluh Pertanian Kecamatan Pelaihari," tandasnya.
Salah satu tokoh Tanah Laut Abdul Kadir menyambut baik kegiatan pelatihan perani muda tersebut.
Dia berharap, pelatihan seperti itu dilaksanakan setiap kecamatan di Bumi Tuntung Pandang.
"Terimakasih telah melatih petani muda, semoga memberikan motivasi bagi mereka," tutup Ketua Umum DAD Kalsel.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Kepala BPP Kecamatan Bajuin Ahmad Mudzakkir mengatakan, kegiatan pelatihan dalam rangka menambah kemampuan setiap petani muda dalam menganalisa usaha tani yang mereka geluti.
"Harapan kami semoga para petani dapat menganalisa usaha tani yang mereka punya, mengetahui sejauh mana kemampuan para petani dalam menganalisa kelayakan usaha tani mereka," kata Mudzakkir, di Pelaihari, Selasa.
Menurut dia, di Kecamatan Bajuin para petani mengusahakan pertanian dengan komoditas beragam.
"Di Kecamatan Bajuin komoditasnya beragam, mulai dari padi sawah, padi gunung, jagung, karet, kelapa sawit, kacang-kacangan," terangnya.
Lebih lanjut dia mengemukakan, di Desa Pemalongan petaninya banyak menanam cabai.
Selain itu, sebut dia, juga terdapat tanaman menggunakan hidroponik tetapi masih berskala kecil.
Kemudian, papar dia, pelatihan tersebut merupakan rangkaian dari program Enterpreneurship And Employment Support Services (YESS) digelar selama dua hari sampai 28 November 2023.
"Kegiatan ini menghadirkan narasumber sebanyak dua orang dari Penyuluh Pertanian Kecamatan Pelaihari," tandasnya.
Salah satu tokoh Tanah Laut Abdul Kadir menyambut baik kegiatan pelatihan perani muda tersebut.
Dia berharap, pelatihan seperti itu dilaksanakan setiap kecamatan di Bumi Tuntung Pandang.
"Terimakasih telah melatih petani muda, semoga memberikan motivasi bagi mereka," tutup Ketua Umum DAD Kalsel.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023