Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Hulu Sungai Utara dan relawan gabungan melaksanakan aksi penggalangan dana untuk warga Palestina yang saat ini sedang mengalami kesusahan.
Wakil Ketua Baznas HSU Jahri, mengatakan terhitung dari Jumat (27/10) lalu, dana berhasil dikumpulkan sebanyak Rp35 juta yang mana dana tersebut diperoleh dari berbagai sumber termasuk sekolah-sekolah, pesantren, dan masyarakat HSU.
"Kemungkinan dana ini nantinya akan terus bertambah lagi karena penggalangan dana terus kita buka sampai hari Selasa (31/10), nantinya akan kita salurkan dana bantuan ini ke Baznas RI di Jakarta untuk disalurkan kembali ke Palestina," kata Jahri di HSU, Senin.
Jahri menuturkan,m bagi masyarakat HSU yang ingin memberikan kontribusi atau bantuan untuk saudara-saudara muslim di Palestina, bantuan bisa diberikan dalam bentuk seperti zakat, infak, sedekah dan lainnya.
Selain itu lanjut Jahri, kepada masyarakat HSU yang ingin menyalurkan bantuannya ke saudara Palestina ataupun ingin berzakat, infaq, sedekah dan lain sebagainya bisa langsung datang ke kantor Baznas HSU.
Selain Baznas HSU, sebanyak 38 komunitas yang tergabung dalam relawan gabungan HSU menggelar aksi solidaritas penggalangan dana Peduli Palestina, donasi dari berbagai elemen masyarakat di HSU berhasil dikumpulkan mencapai ratusan juta rupiah.
Aksi pengumpulan donasi digelar pada beberapa titik, di antaranya pada simpang empat Jembatan Paliwara dan simpang empat Jembatan Banua Lima.
Salah satu Relawan aksi Novariana, mengungkapkan aksi penggalangan dana ini berlangsung selama 10 hari yang dimulai sejak Kamis 19 Oktober 2023 sampai dengan Sabtu 28 Oktober 2023, hasil penggalangan dana selama sembilan hari berjumlah Rp250 juta lebih.
“Karena saudara kita disana sangat membutuhkan bantuan berupa makanan, minuman, dan obat-obatan,” ungkapnya Novi.
Noviariani menyebutkan, bagi warga yang ingin menyalurkan bantuan bisa melalui Rekening BRI (4476-01-013700-535) atas nama Mahlopi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Wakil Ketua Baznas HSU Jahri, mengatakan terhitung dari Jumat (27/10) lalu, dana berhasil dikumpulkan sebanyak Rp35 juta yang mana dana tersebut diperoleh dari berbagai sumber termasuk sekolah-sekolah, pesantren, dan masyarakat HSU.
"Kemungkinan dana ini nantinya akan terus bertambah lagi karena penggalangan dana terus kita buka sampai hari Selasa (31/10), nantinya akan kita salurkan dana bantuan ini ke Baznas RI di Jakarta untuk disalurkan kembali ke Palestina," kata Jahri di HSU, Senin.
Jahri menuturkan,m bagi masyarakat HSU yang ingin memberikan kontribusi atau bantuan untuk saudara-saudara muslim di Palestina, bantuan bisa diberikan dalam bentuk seperti zakat, infak, sedekah dan lainnya.
Selain itu lanjut Jahri, kepada masyarakat HSU yang ingin menyalurkan bantuannya ke saudara Palestina ataupun ingin berzakat, infaq, sedekah dan lain sebagainya bisa langsung datang ke kantor Baznas HSU.
Selain Baznas HSU, sebanyak 38 komunitas yang tergabung dalam relawan gabungan HSU menggelar aksi solidaritas penggalangan dana Peduli Palestina, donasi dari berbagai elemen masyarakat di HSU berhasil dikumpulkan mencapai ratusan juta rupiah.
Aksi pengumpulan donasi digelar pada beberapa titik, di antaranya pada simpang empat Jembatan Paliwara dan simpang empat Jembatan Banua Lima.
Salah satu Relawan aksi Novariana, mengungkapkan aksi penggalangan dana ini berlangsung selama 10 hari yang dimulai sejak Kamis 19 Oktober 2023 sampai dengan Sabtu 28 Oktober 2023, hasil penggalangan dana selama sembilan hari berjumlah Rp250 juta lebih.
“Karena saudara kita disana sangat membutuhkan bantuan berupa makanan, minuman, dan obat-obatan,” ungkapnya Novi.
Noviariani menyebutkan, bagi warga yang ingin menyalurkan bantuan bisa melalui Rekening BRI (4476-01-013700-535) atas nama Mahlopi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023