Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Petani di Kecamatan Jaro, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan mengembangkan tanaman Bawang Merah setelah berhasil memproduksi komoditas ini pada 2013.
Kepala Seksi Prasana dan Sarana Pertanian Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tabalong Sarjono di Tanjung, Jumat mengatakan pengembangan tanaman bawang merah mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi dan Pusat.
"Bantuan bibit bawang merah dan pupuk serta peralatan pertanian diberikan dari pemerintah provinsi Kalimantan Selatan dan pusat melalui dana APBN," jelas Sarjono.
Rencananya tanam perdana bawang merah akan dilaksanakan Sabtu (5/8) di Desa Jaro dalam acara `Gawi Sabumi Petani Jaro`.
Selain tanam perdana bawang merah juga digelar wisata petik cabe, petik melon serta edukasi tanaman padi.
"Tanaman perdana bawang merah kita laksanakan di Desa Jaro dan Desa Garagata karena sebelumnya sudah diuji coba pengembangan komoditi ini," jelas Sarjono lagi.
Sebelumnya petani Jaro berhasil mengembangkan bawang merah varietas Bima Brebes di lahan seluas 6,5 hektare.
Pengembangan tanaman bawang tersebut dikelola enam kelompok tani Desa Jaro, Desa Garagata, dan Desa Nalui.
Para petani ini mendapat bantuan benih bawang merah sebanyak 8 ton untuk uji coba penanaman di tiga lokasi di Kecamatan Jaro.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Kepala Seksi Prasana dan Sarana Pertanian Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tabalong Sarjono di Tanjung, Jumat mengatakan pengembangan tanaman bawang merah mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi dan Pusat.
"Bantuan bibit bawang merah dan pupuk serta peralatan pertanian diberikan dari pemerintah provinsi Kalimantan Selatan dan pusat melalui dana APBN," jelas Sarjono.
Rencananya tanam perdana bawang merah akan dilaksanakan Sabtu (5/8) di Desa Jaro dalam acara `Gawi Sabumi Petani Jaro`.
Selain tanam perdana bawang merah juga digelar wisata petik cabe, petik melon serta edukasi tanaman padi.
"Tanaman perdana bawang merah kita laksanakan di Desa Jaro dan Desa Garagata karena sebelumnya sudah diuji coba pengembangan komoditi ini," jelas Sarjono lagi.
Sebelumnya petani Jaro berhasil mengembangkan bawang merah varietas Bima Brebes di lahan seluas 6,5 hektare.
Pengembangan tanaman bawang tersebut dikelola enam kelompok tani Desa Jaro, Desa Garagata, dan Desa Nalui.
Para petani ini mendapat bantuan benih bawang merah sebanyak 8 ton untuk uji coba penanaman di tiga lokasi di Kecamatan Jaro.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016