Bank Kalsel bersama Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Provinsi Kalimantan Selatan, menggelar akad massal rumah murah layak huni bagi Masyarakat, yang melibatkan sebanyak 150 nasabah Kredit Perumahan Rakyat (KPR) Subsidi.

keterangan tertulis Humas Bank Kalsel di Banjarmasin, Minggu, penyediaan rumah murah itu dilakukan dengan menggandeng sejumlah mitra kerja dari Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) dan Dewan Pimpinan Daerah Real Estat Indonesia (DPD REI) Provinsi Kalsel, di Perumahan Fitria Jaya Residence, Sungai Ulin Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Akad massal nasabah KPR bersubsidi itu, juga dilakukan serentak secara online di seluruh Kantor Cabang Bank Kalsel, melalui  Virtual Meeting, yang berlangsung  pada Jumat kemarin.

Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin berharap melalui kegiatan itu,  dapat memfasilitasi masyarakat Banua dalam memenuhi kebutuhan papan berupa rumah yang layak huni.

Fachrudin, menyampaikan, secara data, posisi total nasabah KPR Subsidi, Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) Bank Kalsel, mengalami pertumbuhan sebesar 45%, yaitu  dari 3.905 nasabah per 31 Agustus 2022, meningkat menjadi 5.673 nasabah pada Agustus 2023.

Lebih lanjut Fachrudin menjelaskan, KPR Subsidi Bank Kalsel Periode Bulan Januari-Agustus 2022 direalisasikan sebanyak 824 nasabah, dan pada periode bulan Januari-Agustus 2023 telah terealisasi menjadi 960 nasabah, yang artinya realisasi KPR Subsidi Bank Kalsel juga mengalami pertumbuhan sebesar 17% dibanding tahun sebelumnya.

“Dari 960 unit tersebut, sebanyak 175 nasabah merupakan nasabah Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Pemerintah Daerah baik Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten dan Kota di Wilayah Kalsel,” kata Fachrudin

Kemudian, di jelaskan dari  175 nasabah tersebut, 20 nasabah menggunakan Program Pembiayaan Tapera dan sisanya Program FLPP yang didukung oleh BP Tapera.

Fachrudin, menambahkan,sejak ditandatangani PKS Tripartit antara Pemprov Kalsel, Bank Kalsel dan DPDREI Kalsel pada Bulan Juli 2023 telah direalisasikan akad KPR Subsidi sebanyak 216 unit yang diantaranya termasuk 20 nasabah Pembiayaan Tapera.
 
“Diharapkan kedepannya realisasi ini terus meningkat seiring dengan komitmen Bank Kalsel untuk mendorong akses rumah bagi ASN dan masyarakat berpenghasilan rendah dengan memberikan fasilitas pembiayaan KPR yang mudah dijangkau," jelasnya.

Sementara itu dalam sambutannya, Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor berterimakasih atas upaya sejumlah pihak, termasuk Bank Kalsel, dalam rangka membantu penyediaan hunian layak huni dan berwawasan lingkungan di Provinsi Kalsel melalui fasilitas pembiayaan KPR yang mudah dijangkau.

Baginya persoalan ketersediaan rumah merupakan salah satu hal dasar yang harus disediakan oleh negara untuk masyarakat agar mereka bisa hidup nyaman dan layak. Karena itulah ia berterima kasih dan mengaku bangga atas dilakukannya akad kredit massal kali ini.

“Tidak ada pemimpin yang senang melihat rakyatnya tidak punya rumah, karena itu program ini sangat saya dukung karena masyarakat bisa mudah mendapatkan rumah,” ucap Sahbirin Noor.

Tidak berbeda, Direktur Penyaluran FLPP BP Tapera Hari Sundjojo menambahkan, penyediaan rumah bagi masyarakat merupakan Amanah Undang-Undang Dasar (UUD) Pasal 28H ayat (1) yang berbunyi setiap warga negara punya hak untuk hidup sejahtera dan tempat tinggal yang layak.

"Karena itulah atas dasar UUD tersebut kami terus melakukan kolaborasi dengan Pemerintah Daerah dan Perbankan untuk bisa menyediakan rumah sesuai visi Tapera, yaitu rumah yang tepat kualitas dan tepat sasaran," tutur Hari Sundjojo.

Di lain pihak, Ketua DPD REI Provinsi Kalsel H. Ahyat Sarbini menjelaskan, akad massal ini merupakan tindak lanjut dari hasil kerjasama Pemprov Kalsel, Bank Kalsel dan DPD REI Provinsi Kalsel.

“Tahap awal ada 150 akad yang dilaksanakan hari ini dan ini akan terus berlanjut. Karena ini merupakan komitmen DPD REI Provinsi Kalsel untuk mendukung program satu juta rumah termasuk di Provinsi Kalsel,” kata Ahyat.
 

Pewarta: Latif Thohir

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023