Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar pelatihan digitalisasi koperasi dan pengendalian internal kepada pengurus, pengelola, dan pengawas koperasi se-Kalsel pada 20-23 Juni 2023, guna menghadapi persaingan usaha.

“Persaingan koperasi dengan badan usaha lain semakin meningkat sehingga perlu peningkatan kapasitas pelayanan kepada pelanggan koperasi,” kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalsel Gusti Yanuar Noor Rifai dalam keterangan tertulis di Banjarmasin, Rabu.

Baca juga: Kain Sasirangan diminati Inggris dan Amerika hingga Afrika

Ia menyebutkan pelayanan harus cepat, tepat, serta efisien guna memberikan kepuasan kepada para pelanggan koperasi.

“Kita perlu melakukan perubahan dan peningkatan pelayanan menuju digitalisasi koperasi,” ucapnya.

Yanuar mencontohkan digitalisasi tersebut, seperti digitalisasi akuntansi yang menggunakan teknologi komputer menjalankan aplikasi untuk mengelola transaksi keuangan sebuah koperasi.

Dia mengungkapkan hal itu sebagai salah satu solusi menyikapi kurang optimal pengurus dan pengelola koperasi di Kalsel dalam memanfaatkan teknologi sebagai sarana peningkatan pelayanan.

Baca juga: Kalsel siap gelar Nasional Halal Fair 2023

Pihaknya juga mendorong para pengawas koperasi untuk memberikan pengawasan intern terhadap para pengurus koperasi dalam menjalankan kebijakan dan pengelolaan koperasi.

Ia menyebutkan pelatihan diikuti 60 peserta berasal dari 13 kabupaten dan kota se-Kalsel.

Yanuar mengatakan dari 60 peserta dikelompokkan menjadi dua kategori dengan rincian 30 orang mengikuti pelatihan digitalisasi yang terdiri atas pengurus dan pengelola, sedangkan 30 peserta lainnya mengikuti pelatihan pengendalian intern yang diikuti oleh para pengawas koperasi.

Ia berharap, kegiatan tersebut dapat mendorong peningkatan kinerja pengurus, pengelola, serta pengawas dalam rangka memberikan pelayanan prima kepada para pelanggan koperasi di Kalsel.

Baca juga: Pemprov Kalsel dan Baznas bagi-bagi puluhan gerobak UMKM

Pewarta: Tumpal Andani Aritonang

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023