PT Subur Agro Makmur (SAM) melibatkan desa binaan program Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) menyosialisasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalimantan Selatan.
"Menyikapi perihal cuaca yang mana pada masa sekarang hampir memasuki musim kemarau, maka fasilitator desa (fasdes) melakukan koordinasi dengan PT SAM untuk melakukan kerja sama perihal sosialisasi karhutla," kata CDO PT SAM, Joko Sambodo Paulus melalui keterangan tertulis di Kandangan, Kalimantan Selatan, Sabtu.
Dijelaskan Joko, sosialisasi pencegahan karhutla tersebut dilaksanakan dengan melibatkan desa yang masuk di ring perusahaan dan desa yang pernah jadi pendampingan program BRGM.
Desa tersebut, yakni Desa Baruh Jaya, Kecamatan Daha Selatan pada 2018 dan Desa Paramaian, Kecamatan Daha Utara periode 2023.
"Dalam giat ini kita menyosialisasikan sanksi hukum bagi masyarakat yang membuka lahan dengan cara dibakar," ujar Joko.
Selain itu, Joko mengharapkan masyarakat menyadari aturan agar tidak membuka lahan dengan cara membakar, karena ada sanksi hukum yang mempertegas tentang larangan itu.
Kegiatan sosialisasi karhutla PT SAM yang melibatkan sejumlah mitra di Daha, Hulu Sungai Selatan,
Kalimantan Selatan, Sabtu (10/6/2023). (ANTARA/HO-Humas PT SAM)
Baca juga: Siswa SMP Bajayau Lestari sukses sabet juara ajang FLS2N tingkat kabupaten
Kegiatan sosialisasi karhutla itu menghadirkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) HSS Kusairi, Kapolsek HSS Shaufi dan perwakilan program BRGM Yeni Kusuma.
Turut hadir, Camat Daha Selatan, Kasi Tibum Daha Selatan, Kepala Desa Baruhjaya, Sekdes Baruhjaya, Kepala Desa Paramaian, Sekdes Paramaian, BPD, para nelayan dan petani.
