Polresta Banjarmasin jajaran Polda Kalimantan Selatan mengintensifkan tindakan pencegahan (tindak cegah) dalam upaya meredam aksi balap liar hingga tawuran kelompok pemuda yang berpotensi terjadi selama Ramadhan.
"Alhamdulilah upaya tindak cegah ini cukup berhasil karena memasuki hari ke-13 Ramadhan ini baik balap liar maupun tawuran tidak terjadi," kata Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sabana Atmojo di Banjarmasin, Selasa.
Baca juga: Humas PT JGA diamankan terkait pembunuhan di lahan tambang Pengaron
Dijelaskan dia, tim patroli baik Polresta maupun Polsek jajaran siaga membubarkan setiap adanya potensi balap liar yang ditandai ramainya anak muda nongkrong di tepi jalan dengan motornya.
Begitu juga aksi tawuran kelompok warga dicegah dengan cara patroli ke wilayah pemukiman terutama pada jam-jam saat sahur dan jelang berbuka puasa dan setelah Shalat Tarawih.
Sabana menegaskan kehadiran polisi di saat yang tepat efektif mencegah terjadinya kriminalitas meresahkan masyarakat sehingga kondusifitas kota ini aman terkendali.
Kepada orang tua dia berpesan agar dapat mengawasi anaknya untuk tidak keluar pada malam hari yang dinilai rawan terlibat ataupun menjadi korban tindak pidana.
Menurutnya, edukasi merupakan upaya sangat penting memberikan pemahaman kepada para pemuda dan remaja tanggung sehingga tidak mudah terjerumus pada hal-hal negatif yang pada merugikan diri sendiri dan orang lain.
Baca juga: Kemenkumham Kalsel sebut PT SDE pekerjakan 729 TKA
Di sisi lain, Sabana mengungkapkan kasus-kasus pencurian masih kerap terjadi selama Ramadhan ini, oleh karena itu diingatkan masyarakat dapat menjaga harta bendanya termasuk tidak menggunakan perhiasan mencolok saat bepergian.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
"Alhamdulilah upaya tindak cegah ini cukup berhasil karena memasuki hari ke-13 Ramadhan ini baik balap liar maupun tawuran tidak terjadi," kata Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sabana Atmojo di Banjarmasin, Selasa.
Baca juga: Humas PT JGA diamankan terkait pembunuhan di lahan tambang Pengaron
Dijelaskan dia, tim patroli baik Polresta maupun Polsek jajaran siaga membubarkan setiap adanya potensi balap liar yang ditandai ramainya anak muda nongkrong di tepi jalan dengan motornya.
Begitu juga aksi tawuran kelompok warga dicegah dengan cara patroli ke wilayah pemukiman terutama pada jam-jam saat sahur dan jelang berbuka puasa dan setelah Shalat Tarawih.
Sabana menegaskan kehadiran polisi di saat yang tepat efektif mencegah terjadinya kriminalitas meresahkan masyarakat sehingga kondusifitas kota ini aman terkendali.
Kepada orang tua dia berpesan agar dapat mengawasi anaknya untuk tidak keluar pada malam hari yang dinilai rawan terlibat ataupun menjadi korban tindak pidana.
Menurutnya, edukasi merupakan upaya sangat penting memberikan pemahaman kepada para pemuda dan remaja tanggung sehingga tidak mudah terjerumus pada hal-hal negatif yang pada merugikan diri sendiri dan orang lain.
Baca juga: Kemenkumham Kalsel sebut PT SDE pekerjakan 729 TKA
Di sisi lain, Sabana mengungkapkan kasus-kasus pencurian masih kerap terjadi selama Ramadhan ini, oleh karena itu diingatkan masyarakat dapat menjaga harta bendanya termasuk tidak menggunakan perhiasan mencolok saat bepergian.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023