Kodim 1001/HSU-BLG menggelar pembinaan komunikasi (Binkom) untuk mencegah adanya konflik sosial pada seluruh komponen masyarakat di Aula Makodim dan dihadiri tim Binkom dari Mabesad Kolonel Inf Took Sutriono.
"Di era keterbukaan informasi ini masyarakat mampu menjaring dan mencegah penyebaran paham ideologi atau gerakan radikalisme, yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945 di mana dapat mengancam keutuhan NKRI baik yang berasal dari dalam maupun dari luar," kata Dandim 1001/HSU-BLG Letkol Inf Dhuwi Hendradjaja, Selasa.
Baca juga: Kodim 1001 HSU-BLG melaksanakan Peringatan IsraMi'raj danIstighosah Kubra
Dhuwi menuturkan, dengan memahami bahaya tersebut maka juga akan dapat menempatkan diri untuk tetap menjaga, mematuhi dan mentaati seluruh aturan yang sudah diterapkan.
Dandim meminta kepada seluruh komponen bangsa untuk berperan aktif dalam upaya pencegahan konflik sosial di tengah-tengah masyarakat, dan selalu bekerjasama untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa
Menurut Dandim, kegiatan sosialisasi ini merupakan salah satu solusi untuk mencegah terjadinya konflik sosial di tengah masyarakat khususnya di wilayah Kodim 1001/HSU-BLG.
Baca juga: Kodim dan Polres Balangan apel bersama untuk perkuat sinergitas
"Saya berharap agar para peserta sosialisasi ini mengikuti apa yang disampaikan dari tim Binkom nantinya, serta tanyakan segala sesuatu yang belum dipahami," ucap Dhuwi.
Dhuwi juga mengucapkan selamat datang dan berterima kasih kepada tim sosialisasi pembinaan dan komunikasi atas kesediaannya untuk meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan kepada masyarakat khususnya binaan Kodim 1001/HSU-BLG.
Diketahui, kegiatan tersebut dihadiri Komandan Kodim 1001/HSU-Balangan Letkol Inf Dhuwi Hendradjaya, Ketua tim Binkom Sintelad Kolonel Inf Took Sutriono, Pasi Intel Kodim 1001/HSU-Balangan Kapten Cba Virgo, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, LSM, Mahasiswa serta Instansi terkait lainnya.
Baca juga: TMMD ke-115 di Balangan berakhir
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
"Di era keterbukaan informasi ini masyarakat mampu menjaring dan mencegah penyebaran paham ideologi atau gerakan radikalisme, yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945 di mana dapat mengancam keutuhan NKRI baik yang berasal dari dalam maupun dari luar," kata Dandim 1001/HSU-BLG Letkol Inf Dhuwi Hendradjaja, Selasa.
Baca juga: Kodim 1001 HSU-BLG melaksanakan Peringatan IsraMi'raj danIstighosah Kubra
Dhuwi menuturkan, dengan memahami bahaya tersebut maka juga akan dapat menempatkan diri untuk tetap menjaga, mematuhi dan mentaati seluruh aturan yang sudah diterapkan.
Dandim meminta kepada seluruh komponen bangsa untuk berperan aktif dalam upaya pencegahan konflik sosial di tengah-tengah masyarakat, dan selalu bekerjasama untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa
Menurut Dandim, kegiatan sosialisasi ini merupakan salah satu solusi untuk mencegah terjadinya konflik sosial di tengah masyarakat khususnya di wilayah Kodim 1001/HSU-BLG.
Baca juga: Kodim dan Polres Balangan apel bersama untuk perkuat sinergitas
"Saya berharap agar para peserta sosialisasi ini mengikuti apa yang disampaikan dari tim Binkom nantinya, serta tanyakan segala sesuatu yang belum dipahami," ucap Dhuwi.
Dhuwi juga mengucapkan selamat datang dan berterima kasih kepada tim sosialisasi pembinaan dan komunikasi atas kesediaannya untuk meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan kepada masyarakat khususnya binaan Kodim 1001/HSU-BLG.
Diketahui, kegiatan tersebut dihadiri Komandan Kodim 1001/HSU-Balangan Letkol Inf Dhuwi Hendradjaya, Ketua tim Binkom Sintelad Kolonel Inf Took Sutriono, Pasi Intel Kodim 1001/HSU-Balangan Kapten Cba Virgo, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, LSM, Mahasiswa serta Instansi terkait lainnya.
Baca juga: TMMD ke-115 di Balangan berakhir
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023