Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kotabaru, Kalimantan Selatan, mendukung Program Padat Karya Tunai Desa ( PKTD ) di bidang pertanian cabai di semua wilayah kecamatan.
"Dengan sinergitas program desa dalam hal perkebunan khususnya tanaman cabai akan mengurangi dampak inflasi secara langsung," kata Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Eddy Rahmadi di Kotabaru,Kamis.
Pemberdayaan masyarakat desa melalui memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk di tanami cabai diharapkan mampu menekan inflasi dari sektor cabai yang selama ini merupakan turut andil dalam naiknya inflasi di Kotabaru.
"Salah satu Program PKTD yang sudah menjalankan kegiatan ini adalah Desa Teluk Masjid Kecamatan Pulau Laut Timur," katanya.
Camat Pulau Laut Timur Tri Basuki Rahmad, mengatakan program PKDT di Teluk Masjid merupakan upaya pemenuhan kebutuhan di bidang cabai yang selama ini banyak dipasok dari luar daerah.
Apalagi akhir akhir ini cabai sebagai penyumbang inflasi di Kotabaru.
Program ini diterapkan di hampir semua desa yang memiliki pekarangan yang cukup untuk dilakukan penanaman beberapa jenis tanaman cabai untuk memenuhi permintaan pasar.
Diakui luasan tanaman cabai di Kotabaru masih belum merata.
Dia berharap dengan program ini dapat memenuhi kebutuhan di masyarakat baik di tingkat desa, kecamatan maupun pasar induk Kotabaru.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
"Dengan sinergitas program desa dalam hal perkebunan khususnya tanaman cabai akan mengurangi dampak inflasi secara langsung," kata Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Eddy Rahmadi di Kotabaru,Kamis.
Pemberdayaan masyarakat desa melalui memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk di tanami cabai diharapkan mampu menekan inflasi dari sektor cabai yang selama ini merupakan turut andil dalam naiknya inflasi di Kotabaru.
"Salah satu Program PKTD yang sudah menjalankan kegiatan ini adalah Desa Teluk Masjid Kecamatan Pulau Laut Timur," katanya.
Camat Pulau Laut Timur Tri Basuki Rahmad, mengatakan program PKDT di Teluk Masjid merupakan upaya pemenuhan kebutuhan di bidang cabai yang selama ini banyak dipasok dari luar daerah.
Apalagi akhir akhir ini cabai sebagai penyumbang inflasi di Kotabaru.
Program ini diterapkan di hampir semua desa yang memiliki pekarangan yang cukup untuk dilakukan penanaman beberapa jenis tanaman cabai untuk memenuhi permintaan pasar.
Diakui luasan tanaman cabai di Kotabaru masih belum merata.
Dia berharap dengan program ini dapat memenuhi kebutuhan di masyarakat baik di tingkat desa, kecamatan maupun pasar induk Kotabaru.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023