Kabid Humas Polda Kalimantan Selatan Kombes Pol Mochamad Rifa'i mengatakan dugaan sementara dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), api yang membakar bangunan Direktorat Reserse Kriminal Umum berasal dari atap gGedung Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Kalsel.

"Jadi api menyala di bagian atap gedung, namun dengan kesigapan pemadaman maka tidak menjalar ke bagian lainnya di bawah," kata RIfa'i di Banjarmasin, Kamis.

Baca juga: Kobaran api di Polda Kalsel padam

Rifa'i mengungkapkan api membakar bagian atas gedung tersebut kemudian menjatuhkan plafon ke bawah sehingga membuat hancur beberapa peralatan kantor terutama di ruangan Bagian Pembinaan Karier (Binkar) Biro SDM.

Meski banyak peralatan kantor yang hancur, namun Rifa'i memastikan seluruh dokumen  dalam kondisi aman termasuk layanan ke masyarakat terkait rekrutmen calon anggota Polri di Bagian Pengendalian personel (Dalpers).

Rifa'i menjelaskan tidak ada personel yang piket saat terjadi kebakaran karena Biro SDM tidak membuat jadwal piket seperti di satuan kerja operasional lain dan hanya bersifat staf di Biro SDM.

"Namun tentunya ini juga menjadi evaluasi pimpinan kedepannya secara menyeluruh agar kejadian serupa tidak terulang," ujar Rifa'i.

Baca juga: Tak ada korban jiwa saat kebakaran di Polda Kalsel
Kondisi atap Masjid Al Muhtadin mengalami kerusakan akibat kebakaran di Gedung Biro SDM Polda Kalsel pada Rabu (25/1/2023) malam. (ANTARA/Firman)

Untuk penyelidikan lebih lanjut, Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri Cabang Surabaya di Polda Jawa Timur melaksanakan olah tempat kejadian di Polda Kalsel pada Kamis ini.

Diketahui, api membakar Gedung Biro SDM Polda Kalsel berlantai dua pada Rabu malam sekitar pukul 21.45 dan petugas dan relawan barisan pemadam kebakaran (BPK) di Kota Banjarmasin mampu memadamkan api sekitar pukul 23.20 WITA.

Baca juga: Gedung Biro SDM Polda Kalsel terbakar

Pewarta: Firman

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023