Pelaihari, (Antaranews Kalsel) – Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan, H Bambang Alamsyah, berharap siswa Sekolah Menengah Atas ( SMA) sederajat se Tanah Laut mengikuti ujian nasional  (UN)  tahun 2016 lulus 100 persen.


“Kami mendoakan seluruh siswa SMA sederajat se Tanah Laut dapat menjawab soal ujian nasional dengan baik,” ujar Bupati Tanah Laut H Bambang Alamsyah, saat meninjau langsung Ujian Nasional berbasis computer, Senin (4/4).

Menurut dia,  pihaknya optimis meski ujian nasional berbasis komputer baru dilaksanakan tahun 2016, siswa mampu menyelesaikan ujian dengan baik.

“Sebelum ujian nasional dilaksanakan mereka sudah belajar dan telah terbiasa dengan beberapa kali tryout,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, bupati menyempatkan diri bertanya langsung kepada kesulitan apa saja yang ditemui siswa saat menjawab soal ujian nasional.

Bupati menyarankan,  agar kedepannya tidak kesulitan dalam menghadapi ujian Bahasa Indonesia, siswa diminta  banyak membaca buku,  koran dan berkunjung peperpustakaan untuk menambah perbendaharaan kata.

Dia meminta, para kepala sekolah dan guru agar menghimbau para murid sarapan terlebih dahulu sebelum ujian, sehingga mendapatkan sumber energi sebelum ujian, dan dapat membantu kelancaran otak dalam berpikir.

Lebih lanjut dia mengemukakan,  untuk menghadapi ujian nasional siswa lebih  banyak beribadah, berdoa dan  meminta restu dari orang tua.

"Usaha sudah, selanjutnya berikhtiar dengan berdoa dan tidak lupa meminta restu dari orang tua agar semuanya lancar" ucapnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Tanah Laut Luftiaty Uyun mengatakan,  ujian dilaksanakan selama enam hari dengan jumlah enam mata pelajaran yang diujikan.

Khusus jurusan IPA, sebut dia, mata pelajaran yang diujikan adalah, Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris,  Fisika, Kimia dan Biologi.

Sedangkan juruan IPS, jelas dia, mata pelajaran yang diujikan adalah, Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, Geografi, Ekonomi dan Sosiologi.

Sementara, Kepala Kemenag Tanah Laut Rusmadi mengatakan, untuk ujian nasional  Madrasah Aliyah,  masih dilakukan dengan  ujian langsung atau tidak berbasis komputer. /c

Pewarta: Arianto

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016