Kendari, (Antaranews Kalsel) - Perbankan kini banyak mengandalkan agen untuk memberi akses kepada nasabah yang belum memiliki rekening di pelosok Sulawesi Tenggara.

Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Tenggara, Widodo di Kendari Minggu, mengatakan, pihak bank kini dapat memberi layanan tanpa kantor kepada nasabah. Tugas bank kini dilaksanakan  agen dalam rangka  Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai)
    
"Bank-bank besar di tanah air kini merekrut nasabahnya di daerah serta penjual pulsa, warung-warung serta mini market sebagai agennya," katanya.

Produk yang dilayani oleh agen sama seperti bank seperti fasilitas kredit, tabungan deposito dan lain sebagainya. Namun para agen tersebut hanya dibatasi pada pelayanan transaksi Rp20 juta ke bawah.

Salah satu syarat penting menjadi agen adalah keharusan memiliki deposit pada bank yang merekrut. Mereka juga diharuskan mampu bertransaksi secara on line kepada banknya.

"Bank pun ada syaratnya untuk membuka layanan seperti itu seperti sarana kominikasi informasi yang memadai," katanya lagi.

Diharapkan peran agen bisa menjadi pesaing bagi rentenir wilayah Sultra. Keberadaan agen mampu memberikan bunga yang lebih murah karena harus sesuai yang diterapkan bank./f

Pewarta: Azis Senong

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016