Manado, (Antaranews Kalsel) - Ahli Geologi Belgia DR Inggris Smed mengatakan Gunung Lokon di Kota Tomohon memiliki keunikan tersendiri dibandingkan dengan Karengetang di Kabupaten Kepulauan Sitaro atau Soputan di Kabupaten Minahasa Tenggara.


"Keunikan gunung api ini terletak pada sering tidak terduga aktivitas vulkaniknya," kata Smed pada pelatihan pemandu wisata dan fotografi gunung berapi di Manado, Minggu.

Hal lainnya, kata dia, jalur pendakian yang melewati bebatuan yang menjadikan petualangan ke gunung ini semakin menarik bagi wisatawan.

"Potensi besar yang dimiliki Kota Tomohon yang memiliki dua gunung api yaitu Lokon dan Mahawu, juga dilengkapi dengan pos pengamatan. Hal ini tentu akan menarik minat para ahli geologi, pencinta gunung api serta wisatawan dari penjuru dunia mengunjungi daerah ini," katanya.

Selanjutnya, menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sulawesi Utara Happy Korah menambahkan potensi Kota Tomohon sangat baik untuk kegiatan wisata dan fotografi gunung berapi.

Potensi ini, menurut dia, apabila dikelola profesional menjadi salah satu indikator penting meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di kota berpenduduk lebih dari 100 ribu jiwa ini.

Apalagi, kata dia, pemerintah kota memiliki agenda tahunan festival bunga internasional (Tomohon International Flower Festival) yang menjadi pemantik berkunjungnya wisatawan domestik dan mancanegara berkunjung ke daerah ini.

Selanjutnya, Profesional Fotografer Mr Markus dari Swiss, mengagumi keindahan alam dan potensi wisata di daerah ini yang menonjolkan keindahan Gunung Lokon dan Mahawu.  
   
"Penggunaan kamera yang tepat, momentum yang pas akan mempengaruhi kualitas gambar yang dihasilkan," katanya./

Pewarta: Karel A Polakitan

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016