Satu haji Provinsi Kalimantan Selatan yang masih berada di Arab Saudi karena dirawat di rumah sakit tinggal tunggu pemulangan.
"Kabar terbaru kita dapat untuk satu haji daerah kita yang masih di Arab Saudi tinggal menunggu untuk dipulangkan," ujar Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan Dr H Muhammad Tambrin, Minggu.
Menurut dia, haji bernama Arpani Kasim Rasidi (63) dikabarkan otoritas Indonesia di Arab Saudi sudah kondisi stabil dan layak untuk diterbangkan pulang ke tanah air tempat tinggalnya di Kota Banjarmasin.
"Dalam waktu dekat ini sudah dapat tiket ke Indonesia, mohon doanya moga berjalan lancar, demikian informasi kita dapat," tutur Tambrin.
Sebagaimana dikabarkan sebelumnya, satu jamaah haji dari Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan asal Kota Banjarmasin harus tertunda pulang ke tanah air bersama rombongan jamaah haji lainnya karena didiagnosa sakit jantung hingga harus dirawat lebih lanjut di RS Arab Saudi.
Padahal, jamaah haji Embarkasi Banjarmasin pada tujuh Kloter atau sebanyak 2.506 orang sudah habis pulang ke tanah air pada 2 Agustus 2022.
Adapun jumlah jamaah haji Embarkasi Banjarmasin yang berasal dari Provinsi Kalimantan Selatan dan Provinsi Kalimantan Tengah tersebut diberangkatkan sebanyak sebanyak 2.510 orang.
Selain ada yang masih dirawat tersebut, tiga jamaah haji Embarkasi Banjarmasin pada musim haji 2022 ini meninggal dunia.
Tiga jamaah haji yang wafat adalah Samsinah binti Usman Hasbulah usia 50 tahun dari Kloter 1 asal Balangan saat dalam penerbangan ke Madinah.
Kemudian Sugiansyah Basuki M. Yamin berusia 50 tahun dari Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) pada Kloter 3 Embarkasi Banjarmasin wafat di Madinah.
Terakhir Mislina Muhammad Saberani pada usia 44 tahun berasal dari Kabupaten Tapin dari Kloter 3 di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah saat fase Armuzna.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Kabar terbaru kita dapat untuk satu haji daerah kita yang masih di Arab Saudi tinggal menunggu untuk dipulangkan," ujar Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan Dr H Muhammad Tambrin, Minggu.
Menurut dia, haji bernama Arpani Kasim Rasidi (63) dikabarkan otoritas Indonesia di Arab Saudi sudah kondisi stabil dan layak untuk diterbangkan pulang ke tanah air tempat tinggalnya di Kota Banjarmasin.
"Dalam waktu dekat ini sudah dapat tiket ke Indonesia, mohon doanya moga berjalan lancar, demikian informasi kita dapat," tutur Tambrin.
Sebagaimana dikabarkan sebelumnya, satu jamaah haji dari Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan asal Kota Banjarmasin harus tertunda pulang ke tanah air bersama rombongan jamaah haji lainnya karena didiagnosa sakit jantung hingga harus dirawat lebih lanjut di RS Arab Saudi.
Padahal, jamaah haji Embarkasi Banjarmasin pada tujuh Kloter atau sebanyak 2.506 orang sudah habis pulang ke tanah air pada 2 Agustus 2022.
Adapun jumlah jamaah haji Embarkasi Banjarmasin yang berasal dari Provinsi Kalimantan Selatan dan Provinsi Kalimantan Tengah tersebut diberangkatkan sebanyak sebanyak 2.510 orang.
Selain ada yang masih dirawat tersebut, tiga jamaah haji Embarkasi Banjarmasin pada musim haji 2022 ini meninggal dunia.
Tiga jamaah haji yang wafat adalah Samsinah binti Usman Hasbulah usia 50 tahun dari Kloter 1 asal Balangan saat dalam penerbangan ke Madinah.
Kemudian Sugiansyah Basuki M. Yamin berusia 50 tahun dari Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) pada Kloter 3 Embarkasi Banjarmasin wafat di Madinah.
Terakhir Mislina Muhammad Saberani pada usia 44 tahun berasal dari Kabupaten Tapin dari Kloter 3 di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah saat fase Armuzna.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022