Raja dangdut Rhoma Irama bersama Istara group menghibur Masyarakat Kalimantan Selatan (Kalsel) di Kecamatan Danau Panggang Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Sabtu (27/8/2022) malam.
Kedatangan Rhoma Irama menghibur warga beserta para fans di Kabupaten HSU tersebut atas undangan pribadi sseorang penguasa Kalimantan Selatan (Kalsel) H Supian HK yang juga menjabat Ketua DPRD Provinsi Kalsel dan Sekretaris DPD Partai Golongan Karya Kalsel.
"Kita undang Bang Haji Rhoma untuk mempererat silaturahim sesama Muslim, menghibur dan berdakwah melalui hiburan musik," ujar Supian HK.
Kehadiran Rhoma Irama tersebut disambut antusias ribuan penggemar dari berbagai daerah. Hal itu terlihat massa sudah memadati lapangan SMAN 1 Amuntai Danau Panggang sejak pukul 17.00 Wita.
Panggung hiburan yang mengusung tema"Nada dan Dakwah" baru dimulai pukul 21.00 Wita, namun tak menyanyi, Rhoma Irama juga memberikan tausiah.
Mengenakan setelan baju berwarna putih, sorban hijau dan peci hitam , Bang Haji -sapaan akrab Rhoma- berhasil menghipnotis ribuan warga dalam alunan nada.
Lagu-lagu yang dibawakan Rhoma Irama yang membuat penonton kagum dan ikut bernyanyi bersama seperti lagu 'kata pujangga' dan 'menunggu'.
Dalam kesempatan itu, Bang Haji Rhoma Irama juga memberikan tausyiah tentang pentingnya menerapkan hidup berakhlak. Baik akhlak bernegera, bermasyarakat hingga dalam berumah tangga.
Pergelaran pesta rakyat yang menghadirkan Raja Dangdut tersebut juga bisa dinikmati masyarakat luas melalui Streaming Youtube pada Channel Dinas Komunikasi dan Informati HSU dan disiarkan langsung (live) melalui TV Kominfo HSU.
Selain Rhoma Irama juga turut menghibur Rita Dangdut Acedemy sebagai pembuka pada yang menambah suasana semakin meriah.
Kunjungi Ponpes Rakha Amuntai
Raja Dangdut H Rhoma Irama sebelumnya juga menyempatkan diri mengunjungi Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah (Rakha) Amuntai Kabupaten HSU dalam rangkaian konser "Nada dan Dakwah" tersebut pada pagi harinya.
Kedatangan Rhoma yang didampingi H Supian HK disambut ribuan santri Ponpes Rakha yang ingin melihat dan bersalaman langsung dengan figur yang selama ini hanya mereka liat di televisi dan film.
Bang Haji -panggilan Rhoma- mengaku bersyukur dapat mengunjungi salah satu Ponpes yang pernah diasuh oleh Pahlawan Nasional Dr KH. Idham Chalid.
"Saya tertarik, karena KH Idham Chalid adalah salah satu guru saya, guru agama, guru politik, guru tata negara dan sebagainya, ujar Rhoma.
Ucapan Selamat milad juga disampaikan si Raja Dangdut untuk Ponpes Rakha yang bakal mencapai usia satu abad atau 100 tahun pada 13 Oktober 2020 mendatang.
Bang Haji berpesan kepada para santri agar terus giat belajar menimba ilmu agama dan pengetahuan lainnya agar kelak bisa mengikuti jejak Almarhum DR KH Idham Chalid yang masyhur namanya baik sebagai ulama dan pejuang sehingga di beri penghargaan sebagai Pahlawan Nasional.
"Saya mengharapkan para santri dapat menjadi tameng keteguhan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, berbangsa dan bernegara," imbuhnya.
Ia mengingatkan hal ini karena Ponpes melahirkan para ulama, ustadzah dan ustadzah yang akan menjadi guru dan pembimbing ditengah masyarakat pada masa- masa mendatang
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Kedatangan Rhoma Irama menghibur warga beserta para fans di Kabupaten HSU tersebut atas undangan pribadi sseorang penguasa Kalimantan Selatan (Kalsel) H Supian HK yang juga menjabat Ketua DPRD Provinsi Kalsel dan Sekretaris DPD Partai Golongan Karya Kalsel.
"Kita undang Bang Haji Rhoma untuk mempererat silaturahim sesama Muslim, menghibur dan berdakwah melalui hiburan musik," ujar Supian HK.
Kehadiran Rhoma Irama tersebut disambut antusias ribuan penggemar dari berbagai daerah. Hal itu terlihat massa sudah memadati lapangan SMAN 1 Amuntai Danau Panggang sejak pukul 17.00 Wita.
Panggung hiburan yang mengusung tema"Nada dan Dakwah" baru dimulai pukul 21.00 Wita, namun tak menyanyi, Rhoma Irama juga memberikan tausiah.
Mengenakan setelan baju berwarna putih, sorban hijau dan peci hitam , Bang Haji -sapaan akrab Rhoma- berhasil menghipnotis ribuan warga dalam alunan nada.
Lagu-lagu yang dibawakan Rhoma Irama yang membuat penonton kagum dan ikut bernyanyi bersama seperti lagu 'kata pujangga' dan 'menunggu'.
Dalam kesempatan itu, Bang Haji Rhoma Irama juga memberikan tausyiah tentang pentingnya menerapkan hidup berakhlak. Baik akhlak bernegera, bermasyarakat hingga dalam berumah tangga.
Pergelaran pesta rakyat yang menghadirkan Raja Dangdut tersebut juga bisa dinikmati masyarakat luas melalui Streaming Youtube pada Channel Dinas Komunikasi dan Informati HSU dan disiarkan langsung (live) melalui TV Kominfo HSU.
Selain Rhoma Irama juga turut menghibur Rita Dangdut Acedemy sebagai pembuka pada yang menambah suasana semakin meriah.
Kunjungi Ponpes Rakha Amuntai
Raja Dangdut H Rhoma Irama sebelumnya juga menyempatkan diri mengunjungi Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah (Rakha) Amuntai Kabupaten HSU dalam rangkaian konser "Nada dan Dakwah" tersebut pada pagi harinya.
Kedatangan Rhoma yang didampingi H Supian HK disambut ribuan santri Ponpes Rakha yang ingin melihat dan bersalaman langsung dengan figur yang selama ini hanya mereka liat di televisi dan film.
Bang Haji -panggilan Rhoma- mengaku bersyukur dapat mengunjungi salah satu Ponpes yang pernah diasuh oleh Pahlawan Nasional Dr KH. Idham Chalid.
"Saya tertarik, karena KH Idham Chalid adalah salah satu guru saya, guru agama, guru politik, guru tata negara dan sebagainya, ujar Rhoma.
Ucapan Selamat milad juga disampaikan si Raja Dangdut untuk Ponpes Rakha yang bakal mencapai usia satu abad atau 100 tahun pada 13 Oktober 2020 mendatang.
Bang Haji berpesan kepada para santri agar terus giat belajar menimba ilmu agama dan pengetahuan lainnya agar kelak bisa mengikuti jejak Almarhum DR KH Idham Chalid yang masyhur namanya baik sebagai ulama dan pejuang sehingga di beri penghargaan sebagai Pahlawan Nasional.
"Saya mengharapkan para santri dapat menjadi tameng keteguhan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, berbangsa dan bernegara," imbuhnya.
Ia mengingatkan hal ini karena Ponpes melahirkan para ulama, ustadzah dan ustadzah yang akan menjadi guru dan pembimbing ditengah masyarakat pada masa- masa mendatang
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022