Martapura (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, mempercepat pembangunan pariwisata melalui pembentukan kelompok sadar wisata di sekitar objek wisata.


Pembentukan dan pengukuhan kelompok sadar wisata dilakukan Penjabat Bupati Banjar Rachmadi Kurdi diwakili Sekretaris Daerah Nasrun Syah di Martapura, Selasa.

"Pengukuhan pokdarwis ini sebagai salah satu upaya Pemkab Banjar untuk mempercepatan pembangunan sektor pariwisata sehingga Banjar semakin banyak dikunjungi," ujar Nasrun Syah.

Ia mengatakan, sepuluh kelompok sadar wisata yang telah dikukuhkan diharapkan menjadi pelopor maupun motivator sehingga bisa memajukan potensi pariwisata daerah.

Ditekankan, seluruh potensi wisata di Kabupaten Banjar baik wisata alam, wisata belanja maupun wisata religi harus terus dikembangkan sebagai potensi daerah.

"Masyarakat harus bangga karena Kabupaten Banjar menjadi salah satu dari dua kabupaten di Kalsel ditunjuk sebagai tujuan wisata nasional sesuai PP 50 tahun 2011," ungkapnya.

Menurut dia, Kabupaten Banjar memiliki potensi wisata yang sangat besar dan dikenal dengan julukan "Kota Intan" sebagai penghasil batu permata maupun pusat penjualannya.

Selain itu, Banjar juga memiliki sejumlah wisata alam seperti Pasar Terapung Lok Baintan dan kawasan perbukitan "Bukit Batas" yang sudah cukup dikenal luas.

"Potensi lain adalah wisata religius antara lain Makam Syech Muhammad Arsyad Al Banjari dan KH Zaini Abdul Ghani atau lebih dikenal masyarakat sebagai Guru Sekumpul," sebutnya.

Dikatakan, pembangunan wisata akan berdampak terhadap ekonomi masyarakat sehingga Pokdarwis harus bisa lebih memperkenalkan tempat wisata di daerahnya.

"Pokdarwis harus bisa memberikan penjelasan mengenai objek wisata di daerahnya sebagai bentuk pelayanan dan pemkab menyiapkan sarana serta prasarana yang dibutuhkan," ujarnya.

Kepala Disbudparpora Banjar Abdul Ghani Fauzi mengatakan pembentukan pokdarwis untuk lebih meningkatkan pemahaman kepariwisataan disamping pemberdayaan masyarakat.

"Pokdarwis merupakan salah satu bentuk partisipasi dan pemberdayaan masyarakat dalam memperkenalkan setiap potensi objek wisata yang ada di daerahnya," kata dia.*

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016