Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, memerlukan sebanyak 37 orang tenaga medis atau sarjana kesehatan yang bersedia dikontrak untuk mengabdikan diri di puskesmas.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin drg Hj Diah Ratnani Praswasti, di balaikota, Kamis, menyatakan, tenaga kesehatan yang pihaknya cari adalah sebanyak 10 dokter umum, 6 dokter gigi, 6 asisten apoteker, 7 perawat, 2 bidan, 1 fisiotrapis, dan 5 register kesehatan.

"Proses rekrutmen ini dilakukan mulai 4 sampai 13 Februari nanti," ujarnya.

Menurut dia, hasil seleksi administrasi bagi pelamar akan diumumkan pada 16 Februari, Kemudian akan dilakukan seleksi tertulis dijadwalkan pada 22 Februari menggunakan sistem CAT (Computer Test).

Dikatakan Diah, bagi tenaga kontrak yang diterima nantinya akan ditempatkan di puskesmas yang masih kekurangan tenaga medis di daerah ini, terhitung mulai Maret bekerjanya.

Diah memastikan, prpses seleksi ini akan dilakukan sangat objektif. Artinya tidak ada intervensi dan bebas Kolusi Korupsi dan Nepotisme (KKN).

"Pola rekrutmen tenaga kontrak yakni seleksi tes dengan sistem CAT, seperti penerimaan CPNS," ujarnya.

Sedangkan untuk anggaran para tenaga medis ini, Dinkes juga telah menyiapkan anggaran sekitar Rp 1 Miliar untuk keperluan menggaji tenaga kontrak, sebutnya.

Diah mengungkapkan, pertimbangan pengangkatan tenaga kontrak ini dilakukan Pemkot karena Banjarmasin masih banyak kekurangan tenaga kesehatan, utamanya dokter.

"Kita berupaya dengan menambah tenaga kesehatan ini, pelayanan kepada masyarakat akan lebih maksimal," ujarnya.

Pewarta: Sukarli

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016