PT PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Tengah (UIW Kalselteng) melakukan pembangunan dermaga di desa wisata Kampung Hijau, di Kelurahan Sungai Bilu, Kota Banjarmasin.

Pembangunan dermaga tersebut, merupakan program tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL), salah satu program PLN Peduli, dalam rangka mendukung berkembangnya pariwisata di Banjarmasin,

Peresmian pembangunan dermaga, ditandai dengan pemukulan pancang kayu, yang dilakukan oleh Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina  didampingi jajaran PT PLN UIW Kalselteng, Rabu (29/6).

Ibnu Sina mengatakan dengan dibangunnya dermaga tersebut dapat  menjadikan Kampung Hijau semakin menarik untuk dikunjungi dan juga berpotensi membantu percepatan pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19

“ Ini akan mempercepat pemulihan ekonomi kota Banjarmasin pasca pandemi COVID-19,” katanya.

Ibnu Sina menilai, dengan desain dermaga yang tetap mempertahankan keasrian Kampung Hijau, nantinya menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung, dan tentunya juga meningkatkan perekonomian bagi masyarakat sekitar, khususnya pelaku Usaha Mikro Kecil (UMK) seiring dengan meningkatnya jumlah pengunjung.

“Kami mengucapkan terima kasih, mudah mudahan pembangunannya bisa berjalan cepat, sehingga masyarakat bisa segera memanfaatkan fasilitas yang dibangun ini,” kata Ibnu Sina.

Menurut walikota, pihaknya terus mendorong bangkitnya ekonomi kreatif, terutama di sektor pariwisata, seperti halnya di destinasi wisata Kubah Basirih, yang telah mendapatkan anugerah desa wisata Indonesia dengan kehadiran Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Selain itu , penataan destinasi wisata baru, seperti Sungai Biuku, Sungai Jingah, termasuk Kampung Hijau dan Kampung Biru, semakin membangkitkan geliat ekonomi dan pariwisata di Banjarmasin.

Sementara itu, Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UIW Kalselteng Sigit Fanani mengatakan, alasan dipilihnya Kampung Hijau sebagai penerima manfaat TJSL PLN untuk memajukan wisata sungai yang ada di Kota Banjarmasin.

“Banjarmasin ini kan dikenal sebagai kota wisata sungai, termasuk Kampung Hijau, jadi dengan dibangunnya dermaga ini banyak yang berkunjung, dan otomatis dapat menggerakkan roda perekonomian masyarakat,” ucapnya.

Lanjut Sigit, selain pembangunan dermaga, PLN UIW Kalselteng juga turut memberikan pendampingan terhadap lima pelaku UMK di Kampung Hijau untuk mendapatkan sertifikasi halal.

“Kita juga memberikan pendampingan bagi pelaku UMK di sini, khususnya pengrajin kerupuk udang untuk mendapatkan sertifikasi halal agar produknya bisa lebih diterima lagi di masyarakat,” ungkapnya.

PT PLN menargetkan, pembangunan dermaga kampung hijau ini akan selesai 1,5 bulan ke depan. Agar  kebersihan lingkungan dermaga tetap terjaga, PLN juga melengkapinya dengan fasilitas penunjang lainnya seperti tempat sampah.

Baca juga: PLN uji coba abu batu bara PLTU sebagai media tanam
Baca juga: PLN tanam bibit pohon di sekitar PLTU Asam-Asam

Pewarta: Latif Thohir

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022