Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kota Banjarmasin M Kasman menyatakan pembangunan Terminal Kilometer 6 sudah sekitar 90 persen atau hampir selesai.
"Tinggal pengaspalan bagian halaman terminal dan pengurukan halaman belakangnya. Setelah itu rampung baru diresmikan," ujar Kasman, di Banjarmasin, Kalsel, Jumat.
Langkah akhir ak berupa penertiban tempat angkutan umum dan pembersihan lingkungan dari pedagang kaki lima menjadi sasaran yang harus bisa terlaksana lancar tahun ini juga.
"Pengopesian terminal memang sudah dilakukan, Untuk sementara bagi angkutan antarkota dalam provinsi sudah masuk terminal," bebernya.
Bagi angkutan antarkota antarprovinsi, ungkap Kasman, yang berjenis angkutan bus masih ditempat terdahulu, belum masuk ke terminal karena tempatnya masih disempurnakan.
"Kalau pedagang kaki lima segera akan kita masukn ke tempat yang sudah disediakan.Ini kita pastikan juga akan bisa berjalan lancar," tutur Kasman.
Menurut dia, pembangunan terminal yang difasilitasi eskalator ini sudah menghabiskan anggaran sekitar Rp26 miliar.
Bangunan berlantai dua ini dilengkapi dengan ruang tunggu, ruang transit, kantor UPTD, ruang keamanan, ruang ibadah, ruang parkir, serta ruang lainnya yang diharapkan memberikan kenyamanan bagi para penumpang.
"Pokoknya terminal kita ini tidak kalah jauh dengan terminal-terminal yang ada di pulau jawa nantinya. Ini sebagai aset kebanggaan warga Banjarmasin pastinya," pungkas Kasman.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
"Tinggal pengaspalan bagian halaman terminal dan pengurukan halaman belakangnya. Setelah itu rampung baru diresmikan," ujar Kasman, di Banjarmasin, Kalsel, Jumat.
Langkah akhir ak berupa penertiban tempat angkutan umum dan pembersihan lingkungan dari pedagang kaki lima menjadi sasaran yang harus bisa terlaksana lancar tahun ini juga.
"Pengopesian terminal memang sudah dilakukan, Untuk sementara bagi angkutan antarkota dalam provinsi sudah masuk terminal," bebernya.
Bagi angkutan antarkota antarprovinsi, ungkap Kasman, yang berjenis angkutan bus masih ditempat terdahulu, belum masuk ke terminal karena tempatnya masih disempurnakan.
"Kalau pedagang kaki lima segera akan kita masukn ke tempat yang sudah disediakan.Ini kita pastikan juga akan bisa berjalan lancar," tutur Kasman.
Menurut dia, pembangunan terminal yang difasilitasi eskalator ini sudah menghabiskan anggaran sekitar Rp26 miliar.
Bangunan berlantai dua ini dilengkapi dengan ruang tunggu, ruang transit, kantor UPTD, ruang keamanan, ruang ibadah, ruang parkir, serta ruang lainnya yang diharapkan memberikan kenyamanan bagi para penumpang.
"Pokoknya terminal kita ini tidak kalah jauh dengan terminal-terminal yang ada di pulau jawa nantinya. Ini sebagai aset kebanggaan warga Banjarmasin pastinya," pungkas Kasman.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016