Malang, (Antaranews Kalsel) - Pebulu tangkis ganda putra unggulan pertama di ajang Yonex Sunrise Indonesia Masters 2015 Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bakal menjajal rekannya sesama atlet Indonesia Markis Kido/Hendra Gunawan di babak delapan besar turnamen tersebut.
Setelah sukses mengalahkan pasangan Hardianto/Hariyanto dalam dua set langsung dengan skor 21-5 dan 21-15, di Malang, Kamis, Ahsan/Hendra melaju ke babak delapan besar.
Sedangkan Kido/Gunawan yang akan menantang pasangan Ahsan/Hendra, sebelumnya juga sukses mengalahkan pasangan Alfian/Ardianto dalam tiga set pertandingan. Set pertama Kido/Gunawan harus mengakui kehebatan Alfian/Ardianto setelah ditekuk 17-21.
Namun keadaan mulai berbalik setelah pasangan Kido/Gunawan bangkit di set kedua yang memenangkan pertandingan dengan skor21-16. Setelah itu, Kido/Gunawan melengkapi kemenangannya di set terakhir 21-17 sehingga lolos ke babak delapan besar dan menantang unggulan teratas di ajang tersebut.
Mohammad Ahman memprediski pertandingan babak delapan besar meladeni pangan ganda putra Indonesia lainnya (Markis Kido/Hendra Gunawan), akan berlangsung seimbang. Sebab, Kido/Gunawan merupakan atlet yang memiliki pengalaman yang cukup matang dan tidak bisa dianggap remeh pada pertandingan nanti.
Pertandingan delapan besar Kido/Gunawan yang menjajal kemampuan Ahsan/Setiawan akan digelar Jumat (4/12) malam pukul di Gedung Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM). Pertandingan tersebut akan menentukan ganda terbaik untuk dapat lolos ke babak semifinal Yonex-Sunrise Indonesia Masters 2015.
Selain pasangan ganda putra Ahsan/Hendra dan Kido/Gunawan, pebulu tangkis peringkat pertama putri asal India, PV Sindhu juga lolos ke babak delapan besar setelah mengalahkan Wulan Cahya Utami Sukoputri dua set langsung dengan skor 21-12 dan 21-6.
Sebagai atlet peringkat pertama turnamen ini, Sindhu bermain sesuai karakternya memainkan duel atas. Set pertama pun dimenangkan dengan mudah 21-12. Sedangkan di set kedua, Sindhu semakin cepat mengakhiri permainan dengan skor 21-6.
Sementara unggulan pertama ganda putri Indonesia Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii juga melenggang ke babak ketiga. Maheswari dan Greysia menang dua set langsung atas juniornya Gebby Ristyani Imawan/Tiara Rosalia Nuraidah, 21-13, 21-11.
Pasangan yang menempati rangking empat BWF itu belum menemui perlawanan berarti hingga babak kedua. Sebelumnya mereka mendapat bye di babak pertama. Greysia menyebut mereka berusaha tampil baik di setiap pertandingan. "Tadi lawan adik sendiri, kami sudah tahu kemampuan kami, sudah tahu kemampuan mereka (lawan) dan kami tetap gak boleh lengah, tetap profesional di lapangan," kata Greysia.
Di nomor tunggal putra, atlet Indonesia Sony Dwi Kuncoro berhasil mengalahkan Vega Vio Nirwanda dalam babak penyisihan. Melawan juniornya, Sony tampil dengan tenang. Pada set pertama Sony memang berduel cukup ketat dengan Vega, namun keunggulan teknik dan pengalaman membuat Sony menang dengan skor 21-19.
Memasuki set kedua, Vega nampak belum mampu menyaingi seniornya dengan mudah. Sony pun unggul di set kedua dengan skor telak 21-6. Kemenangan tersebut membuat Sony melaju ke babak ketiga dan akan berhadapan dengan unggulan kedua Yonex-Sunrise Indonesia Master, Tommy Sugiarto yang sebelumnya menundukkan wakil dari Tiongkok Lin Guipu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015