Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Anggota DPRD Kota Banjarmasin Taufik Husin menyatakan, pemerintah kota jangan sampai terlena dengan sudah berhasil meraih Adipura, karena tugas yang berat kini harus diemban adalah mempertahankannya.
"Kita terus terang "angkat topi" dengan pemkot karena targetnya meraih Adipura tahun ini bisa diwujudkan, namun harus diingat jangan terlena karena suka cita, karena tugas penting menunggu untuk mempertahankannya," ujar politisi PDIP itu, di gedung dewan, Selasa.
Dia hanya mengingatkan, bahwa tugas berat dalam sebuah keberhasilan itu adalah mempertahankannya, sehingga perlu kerja keras untuk terus menjaga kebersihan dan pengelolaan lingkungan ini agar lebih baik lagi, hingga penghargaan itu tidak lepas nantinya di tahun mendatang.
Menurut penilaian anggota komisi III ini, banyak yang harus dibenahi di sektor lingkungan oleh pemerintah kota agar daerah ini memang sudah selayaknya menyandang penghargaan Adipura yang berkelanjutan, diantaranya kemaksimalan jalannya program kebersihan di daerah padat penduduk dan pinggiran kota.
Belum lagi, sambung Taufik, masalah kebersihan sungai, di mana daerah ini kaya akan aliran sungai yang hampir meliputi seluruh daerah hingga disebutnya "kota beribu sungai".
Sebagai wakil rakyat, beber dia, tentunya banyak aspirasi masyarakat tentang program kesebersihan dari pemerintah kota yang belum menyentuh lingkungan mereka, hingga ini patut menjadi perhatian serius bagi kota yang sudah menyandang peraih Adipura.
"Kita yakin pemerintah kota dengan mendapat Adipura ini akan termotivasi bekerja melayani masyatakat lebih baik lagi, dan kita akan mendukngnya dengan penuh segela program yang baik untuk kota ini," ujarnya.
Dia menyampaikan, patut kiranya bagi petugas kebersihan di daerah ini untuk mendapat penghargaan atau istilahnya riward bagi kerja keras mereka dalam raihan Adipura ini, salah satunya jaminan kesehatan.
"Kita sudah mengusulkan adanya diberi jaminan kesehatan bagi pasukan kuning daerah kita ini kepemerintah kota, tapi ternyata tidak diprogramkan tahun pada penyusunan anggaran tahun depan, kita harap nantinya menjadi perhatian di tahun akan datang," tungkapnya.
Sebab ini penting, nilai dia, karena kerja keras para petugas kebersihan ini yang turun dari subuh hari di lapangan perlu mendapat perhatian bagi jaminan kesehatan mereka, misalnya diprogramkan BPJS.
"Jangan sampai pemerintah mengabaikan itu, sebab mereka ini merupakan pejuang bagi kebersihan lingkungan daerah kita yang sangat nyata setiap harinya," ucap Taufik.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015
"Kita terus terang "angkat topi" dengan pemkot karena targetnya meraih Adipura tahun ini bisa diwujudkan, namun harus diingat jangan terlena karena suka cita, karena tugas penting menunggu untuk mempertahankannya," ujar politisi PDIP itu, di gedung dewan, Selasa.
Dia hanya mengingatkan, bahwa tugas berat dalam sebuah keberhasilan itu adalah mempertahankannya, sehingga perlu kerja keras untuk terus menjaga kebersihan dan pengelolaan lingkungan ini agar lebih baik lagi, hingga penghargaan itu tidak lepas nantinya di tahun mendatang.
Menurut penilaian anggota komisi III ini, banyak yang harus dibenahi di sektor lingkungan oleh pemerintah kota agar daerah ini memang sudah selayaknya menyandang penghargaan Adipura yang berkelanjutan, diantaranya kemaksimalan jalannya program kebersihan di daerah padat penduduk dan pinggiran kota.
Belum lagi, sambung Taufik, masalah kebersihan sungai, di mana daerah ini kaya akan aliran sungai yang hampir meliputi seluruh daerah hingga disebutnya "kota beribu sungai".
Sebagai wakil rakyat, beber dia, tentunya banyak aspirasi masyarakat tentang program kesebersihan dari pemerintah kota yang belum menyentuh lingkungan mereka, hingga ini patut menjadi perhatian serius bagi kota yang sudah menyandang peraih Adipura.
"Kita yakin pemerintah kota dengan mendapat Adipura ini akan termotivasi bekerja melayani masyatakat lebih baik lagi, dan kita akan mendukngnya dengan penuh segela program yang baik untuk kota ini," ujarnya.
Dia menyampaikan, patut kiranya bagi petugas kebersihan di daerah ini untuk mendapat penghargaan atau istilahnya riward bagi kerja keras mereka dalam raihan Adipura ini, salah satunya jaminan kesehatan.
"Kita sudah mengusulkan adanya diberi jaminan kesehatan bagi pasukan kuning daerah kita ini kepemerintah kota, tapi ternyata tidak diprogramkan tahun pada penyusunan anggaran tahun depan, kita harap nantinya menjadi perhatian di tahun akan datang," tungkapnya.
Sebab ini penting, nilai dia, karena kerja keras para petugas kebersihan ini yang turun dari subuh hari di lapangan perlu mendapat perhatian bagi jaminan kesehatan mereka, misalnya diprogramkan BPJS.
"Jangan sampai pemerintah mengabaikan itu, sebab mereka ini merupakan pejuang bagi kebersihan lingkungan daerah kita yang sangat nyata setiap harinya," ucap Taufik.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015