Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Banjarbaru Windi Novianto mendorong pemerintah kota untuk mengoptimalkan program bantuan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di kota setempat.
"Pemkot Banjarbaru melalui Dinas Koperasi dan UMKM hendaknya lebih mengoptimalkan program bantuan bagi pelaku UMKM sehingga mereka bisa mengembangkan usahanya," ujar dia di Banjarbaru, Ahad.
Menurut Sekretaris Komisi II DPRD Banjarbaru itu, Pemkot Banjarbaru melalui Peraturan Wali Kota nomor 35 tahun 2021 tentang pemberian stimulus perekonomian daerah maka bisa memberikan bantuan modal.
Disebutkan, sesuai aturan dalam perwali itu, pemkot bisa memberikan permodalan kepada pelaku UMKM tanpa bunga dan tanpa jaminan serta pemberian gratis ongkos kirim kepada pelaku UMKM.
"Harapan kami, melalui program yang sudah diatur dalam perwali itu dapat lebih memberikan perlindungan bagi UMKM dalam menjalankan maupun meningkatkan usaha yang terdampak COVID-19," ungkapnya.
Ditekankan, Dinas Koperasi, UMKM dan Naker Banjarbaru hendaknya juga melakukan pembinaan pelaku UMKM berupa pemberian fasilitasi perijinan, pengelolaan usaha dan pemasaran agar makin maju dan berkembang.
"Berikan kemudahan dan kesempatan bagi mereka menjalankan usahanya sesuai aturan dan ketentuan sehingga mereka tenang berusaha dan mampu mengembangkan usahanya lebih maju dan sukses," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Pemkot Banjarbaru melalui Dinas Koperasi dan UMKM hendaknya lebih mengoptimalkan program bantuan bagi pelaku UMKM sehingga mereka bisa mengembangkan usahanya," ujar dia di Banjarbaru, Ahad.
Menurut Sekretaris Komisi II DPRD Banjarbaru itu, Pemkot Banjarbaru melalui Peraturan Wali Kota nomor 35 tahun 2021 tentang pemberian stimulus perekonomian daerah maka bisa memberikan bantuan modal.
Disebutkan, sesuai aturan dalam perwali itu, pemkot bisa memberikan permodalan kepada pelaku UMKM tanpa bunga dan tanpa jaminan serta pemberian gratis ongkos kirim kepada pelaku UMKM.
"Harapan kami, melalui program yang sudah diatur dalam perwali itu dapat lebih memberikan perlindungan bagi UMKM dalam menjalankan maupun meningkatkan usaha yang terdampak COVID-19," ungkapnya.
Ditekankan, Dinas Koperasi, UMKM dan Naker Banjarbaru hendaknya juga melakukan pembinaan pelaku UMKM berupa pemberian fasilitasi perijinan, pengelolaan usaha dan pemasaran agar makin maju dan berkembang.
"Berikan kemudahan dan kesempatan bagi mereka menjalankan usahanya sesuai aturan dan ketentuan sehingga mereka tenang berusaha dan mampu mengembangkan usahanya lebih maju dan sukses," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022