Kotabaru,  (AntaranewsKalsel) - Pemerintah Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan meminta dukungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bidang kehutanan PT Inhutani II untuk mewujudkan program Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mekar Putih.


Penjabat Bupati Kotabaru H Isra di Kotabaru, Minggu mengatakan untuk mewujudkan program KEK Pemkab Kotabaru memerlukan dukungan dari beberapa pihak di antaranya PT. Inhutani II Kotabaru.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) H Ansyar Noor, dukungan yang diharapkan dari PT. Inhutani II untuk mendukung penguatan ekonomi dengan cara menanamkan investasi di daerah, terutama di kawasan ekonomi khusus.

Menurut dia, Mekar Putih, Kotabaru sangat layak dijadikan sebagai kawasan KEK, karena di daerah tersebut memiliki banyak potensi sumber daya alam.

Seperti, potensi pariwisata bahari, wisata alam dan budaya, kehutanan dan perikanan, serta perairan yang cukup dalam bisa mendukung terwujudnya KEK di Kabupaten Kotabaru.

Selain kaya akan potensi SDA wisata dan yang lainnya, letak geografis Kabupaten Kotabaru yang berada di tengah atau poros wilayah Indonesia juga sangat mendukung.

Terlebih di daerah tersebut sudah tersedia infrastruktur yang dapat mendukung terwujudnya KEK.

Di antara keunggulan Kotabaru yang tidak dimiliki daerah lain, Pulau Laut merupakan bagian dari wilayah ALKI II, yang memiliki alur pelayaran perdagangan internasional.

Kotabaru memiliki alur laut yang cukup dalam yakni sekitar 20-30meter lebih sehingga dapat disinggahi kapal-kapal yang berbobot mati hingga 200 ribu metrik ton.

Sebagai bukti bahwa memiliki perairan cukup dalam, saat ini di daerah itu sudah dibangun pelabuhan berskala internasional, meski baru khusus untuk komoditas batu bara.

Direktur Utama PT Inhutani II (Persero) Tjipta Purwita mengemukakan, sebenarnya PT. Inhutani II sebelumnya sudah mempunyai kerja sama dengan Pemkab Kotabaru.

Pewarta: Imam Hanafi

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015