Kerusakan jalan di jalur Pembelacanan-Pantai Baru, Kelumpang Selatan, sekitar 300 km sebelah tenggara Banjarmasin, Kalimantan Selatan semakin parah.

Sebagian besar dari panjang jalan sekitar 15 km tersebut kondisinya rusak berat, badan jalan berlubang dan penuh dengan lumpur sedalam 30 centimeter.

"Kondisi jalan di beberapa tempat sudah seperti kubangan kerbau," kata seorang warga Bumi Asih, Abah Aulia, Selasa.

Bahkan karena kondisi jalan sudah sangat parah hampir tidak bisa dilalui sepeda motor, kata Sarno yang juga warga Bumi Asih.

Jika kondisi tersebut dibiarkan, dan tidak segera ditanggapi pemerintah daerah, dipastikan jalan akan bertambah parah, katanya.

Sementara itu Kamin, tokoh masyarakat Bumi Asih menambahkan, ruas jalan Pantai Baru-Pembelacanan sudah beberapa kali diukur oleh petugas dari Kabupaten Kotabaru.

"Ketika ditanya pada saat pengukuran, petugas tersebut menjawab pengukuran tersebut dilakukan karena jalan itu akan diperbaiki," tutur Kamin.

Bahkan pengukuran jalan tersebut bukan hanya dilakukan sekali, tetapi berkali-kali. Namun tidak ada tindak lanjut untuk diperbaiki, bahkan hingga saat ini jalan tersebut semakin rusak parah.

Warga sangat berharap anggota DPRD yang berasal dari Kelumpang Selatan, Kelumpang Hulu, Kelumpang Hilir untuk memperjuangkan perbaikan jalan Pembelacanan-Pantai Baru.

Namun harapan tersebut sepertinya sia-sia belaka, karena wakil rakyat tersebut belum terlihat memperjuangkan aspirasi masyarakat Bumi Asih, Pantaiu Baru, Pembelacanan dan beberapa daerah lain agar jalan Pembelacanan-Pantai Baru segera diperbaiki.

Akibat jalan rusak tersebut sebagian besar masyarakat di wilayah tersebut enggan bepergian, terlebih saat turun hujan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kotabaru H Ardian Noor, hingga saat ini belum berhasil dikonfirmasi terkait keinginan warga di Kelumpang Selatan./C

Pewarta:

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2011