Pembangunan istana anak yatim di Kabupaten Balangan diperkirakan oleh pemerintah daerah akan selesai pada tahun 2023 secara bertahap.

Bupati Balangan Abdul Hadi di Paringin Rabu mengatakan, karena pemda menggunakan dana CSR, maka lahan tersebut harus dihibahkan ke yayasan terlebih dahulu. Pihaknya bersama SKPD terkait juga telah mengukur lahan, untuk diserahkan ke yayasan sehingga bisa dibiayai dengan dana CSR.

"Karena program ini merupakan unggulan kami, kami terus berusaha untuk mempercepat progres pembangunan istana anak yatim ini sesuai dengan rencana yang telah disusun," kata Abdul Hadi.

Dia menerangkan, untuk pembangunan istana anak yatim tersebut bersumber dari dua dana. Yaitu dari Corporate Social Responsibility (CSR) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Dia melanjutkan, untuk pelaksanaan pembangunan sendiri akan dilaksanakan pada awal Maret tahun 2022 dengan harapan akan rampung pada tahun 2023.

Plt Kepala Dinas PUPRP Kabupaten Balangan Rahmadiah, mengatakan untuk daya tampung istana anak yatim sendiri nantinya sekitar 300 orang.

"Yaitu terdiri dari 150 putra dan 150 putri, dengan luasan lahan sekitar 1,5 hektare," kata dia.

Diketahui, sasaran anak yatim sendiri akan didata oleh dinas terkait yaitu Dinas Sosial Kabupaten Balangan perihal pendataan anak yatim yang akan dibina di yayasan anak yatim Kabupaten Balangan.

Pewarta: Ragil Darmawan

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022