Direktorat Intelkam Polda Kalimantan Selatan terus berinovasi dengan salah satu program unggulannya SKCK Keliling Komunitas guna mempermudah masyarakat mendapatkan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).

"Kami melayani kelompok masyarakat minimal 7 orang atau maksimal 50 orang perhari untuk permohonan SKCK langsung di tempat sesuai kesepakatan," terang Kasi Yanmin Ditintelkam Polda Kalsel Kompol Teguh Siswoyo di Banjarmasin, Jumat.

Dijelaskan dia, sistem jemput bola sebagai upaya mendekatkan pelayanan Kepolisian kepada masyarakat sekaligus memudahkan birokrasi agar pemohon SKCK tidak perlu harus datang ke Polda.

Sehingga kapan pun ada permintaan bahkan hari libur pada Sabtu dan Minggu sekalipun, polisi tetap melayani sepanjang memenuhi syarat dalam kategori SKCK Keliling Komunitas.

"Baru-baru ini kami datang ke kampus Universitas Lambung Mangkurat dan berbagai instansi memberikan layanan pembuatan SKCK menindaklanjuti permintaan masyarakat," paparnya.
Pelayanan SKCK Keliling Komunitas oleh Ditintelkam Polda Kalsel. (ANTARA/Firman)


Ditegaskan Teguh, pihaknya berkomitmen tak akan mempersulit masyarakat dalam mendapatkan SKCK karena menyadari pentingnya SKCK sebagai salah satu syarat melamar pekerjaan dan keperluan penting lainnya.

Termasuk ketika momen seleksi CPNS dan penerimaan tenaga kontrak saat ini di berbagai instansi pemerintah di Kalsel, maka SKCK Keliling Komunitas bisa jadi solusi menghadirkan layanan SKCK sesuai kebutuhan masyarakat yang mendesak.

Selain SKCK Keliling Komunitas, Ditintelkam Polda Kalsel juga secara rutin membuka layanan SKCK Keliling di dua lokasi di Banjarmasin yaitu RTH Kamboja dan halaman Masjid Raya Sabilal Muhtadin.
Kasi Yanmin Ditintelkam Polda Kalsel Kompol Teguh Siswoyo menunjukkan fasilitas bermain anak di pelayanan Sie Yanmin. (ANTARA/Firman)


Kemudian ada pula SKCK Delivery yang bisa diakses masyarakat melalui online atau dari ponsel untuk proses pendaftaran permohonan SKCK, sehingga mempercepat proses pembuatannya.

"Kalau berkas lengkap dan syarat terpenuhi, paling lama 10 menit SKCK sudah bisa dicetak dan diterima pemohon," jelas Teguh mewakili Direktur Intelkam Polda Kalsel Kombes Pol Sentot Adi Dharmawan.

Semua inovasi tersebut menurut dia sebagai wujud implementasi dari program prioritas Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dengan taglinenya Presisi (Prediktif, Resposibilitas, dan Transparansi Berkeadilan) di era revolusi industri 4.0 yang semakin cepat sekaligus menjawab tantangan di masa pandemi COVID-19.  

Pewarta: Firman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022