Pemerintah Kabupaten Tabalong mulai melaksanakan vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 sampai 12 tahun untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM).
Hari ini ratusan siswa Sekolah Dasar Negeri 2 Tanjung mengikuti vaksinasi dengan target 27 ribu sasaran vaksinasi di 'Bumi Saraba Kawa' ini.
Bupati Tabalong Anang Syakhfiani meminta para orangtua bisa mendukung pelaksanaan vaksinasi bagi usia 6 sampai 12 tahun yang mulai dicanangkan Kamis (13/1).
"Kita ingin membentuk daya tahan tubuh anak yang kuat melalui vaksinasi karena itu perlu dukungan dari para orangtua," jelas Anang saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di SD Negeri 2 Tanjung.
Tercatat sebanyak 116 siswa SD sudah mendapatkan vaksinasi dan capaian vaksinasi untuk anak usia lebih dari 12 tahun sebanyak 99,9 persen.
Anang berharap tidak ada lagi warga Tabalong yang terkonfirmasi COVID-19 dan saat ini tidak ada pasien terkonfirmasi virus corona yang dalam perawatan.
Sementara itu pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di SD Negeri 2 Tanjung mendapat respon positif dari para siswa yang melaksanakan pembelajaran tatap muka.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Hari ini ratusan siswa Sekolah Dasar Negeri 2 Tanjung mengikuti vaksinasi dengan target 27 ribu sasaran vaksinasi di 'Bumi Saraba Kawa' ini.
Bupati Tabalong Anang Syakhfiani meminta para orangtua bisa mendukung pelaksanaan vaksinasi bagi usia 6 sampai 12 tahun yang mulai dicanangkan Kamis (13/1).
"Kita ingin membentuk daya tahan tubuh anak yang kuat melalui vaksinasi karena itu perlu dukungan dari para orangtua," jelas Anang saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di SD Negeri 2 Tanjung.
Tercatat sebanyak 116 siswa SD sudah mendapatkan vaksinasi dan capaian vaksinasi untuk anak usia lebih dari 12 tahun sebanyak 99,9 persen.
Anang berharap tidak ada lagi warga Tabalong yang terkonfirmasi COVID-19 dan saat ini tidak ada pasien terkonfirmasi virus corona yang dalam perawatan.
Sementara itu pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di SD Negeri 2 Tanjung mendapat respon positif dari para siswa yang melaksanakan pembelajaran tatap muka.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022