Balangan (Antaranews Kalsel) - Empat Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati pada Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, memiliki popularitas yang berimbang.

Paimin D (66 tahun), salah satu tokoh masyarakat mengatakan, ke empat pasangan calon sudah memiliki popularitas yang berimbang dimasyarakat, dalam artian sudah dikenal masyarakat, sehingga kegiatan kampanyepun sepertinya dinilai hanya akan membuang tenaga dan biaya.

Sebenarnya persaingan popularitas itu tidak perlu lagi untuk menjadi andalan dalam mengkampanyekan diri, saat ini masyarakat Balangan mengharapkan program dan visi misi yang jelas dari pasangan calon, yang pastinya yang pro masyarakat.

"Padahal kegiatan kampanye adalah kesempatan untuk merangkul masyarakat, serta menyamakan visi dan misi antara program yang ditawarkan pasangan calon dengan program yang di inginkan masyarakat calon pemilih," katanya.

Hingga saat ini, ujar beliau yang pernah menjadi salah satu guru sekolah dasarnya mantan Wakil Gubernur Kalsel, Rudy Resnawan tersebut, bahkan visi misi calon bupati dan wakil bupati apalagi calon gubernur dan wakil gubernur pun belum ia ketahui.

Ditanya mengenai kesempatan ke empat pasangan calon bupati untuk memenangkan pilkada Balangan, beliau mengungkapkan bahwa ke empat pasangan calon memiliki kans yang sama.

"Terlepas dari sisi money politic dan kampanye hitam, ke empat pasangan calon memiliki kesempatan yang sama, dan kemungkinan suara pemenang pilkada Balangan nanti susah mencapai angka 45 persen," ujarnya.

Pewarta: Roly Supriadi

Editor : Roly Supriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015