Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Sjamsudin Noor Banjarmasin memberikan vaksinasi kepada para santri pondok pesantren yang ada di wilayah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
"Alhamdulilah hari ini banyak santri datang ke Rumah Sakit TNI AU Sjamsudin Noor untuk menerima suntikan vaksin COVID-19," terang Komandan Lanud Sjamsudin Noor Kolonel Pnb Yulmaizir Chaniago, Rabu.
Diketahui Markas Komando Lanud Sjamsudin Noor yang berada di Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru terdapat beberapa pondok pesantren besar. Di antaranya Ponpes Al-Falah dan Ponpes Darul Ilmi yang memiliki ribuan santri baik putra maupun putri.
Untuk itulah, Yulmaizir menginstruksikan jajarannya dapat memprioritaskan para santri agar mendapatkan vaksin dengan mudah tanpa harus antri lama.
"Jadi saya minta ada hari khusus untuk melayani para santri termasuk pelajar di sekolah di samping masyarakat umum yang juga antusias ingin divaksin," tuturnya.
Menurut dia, vaksinasi bagi kalangan santri dan pelajar sebagai dukungan untuk proses pembelajaran tatap muka sehingga tidak ada kekhawatiran lagi terhadap penularan COVID-19.
Meskipun angka kasus COVID-19 mulai menurun, Yulmaizir mengingatkan masyarakat tidak boleh terlena. Namun harus tetap dibutuhkan kesadaran dan disiplin yang tinggi menerapkan protokol kesehatan.
"Mari kita jaga pelandaian kasus ini dengan tetap disiplin prokes dan peningkatan capaian vaksinasi sesuai yang ditargetkan 70 persen di akhir tahun," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
"Alhamdulilah hari ini banyak santri datang ke Rumah Sakit TNI AU Sjamsudin Noor untuk menerima suntikan vaksin COVID-19," terang Komandan Lanud Sjamsudin Noor Kolonel Pnb Yulmaizir Chaniago, Rabu.
Diketahui Markas Komando Lanud Sjamsudin Noor yang berada di Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru terdapat beberapa pondok pesantren besar. Di antaranya Ponpes Al-Falah dan Ponpes Darul Ilmi yang memiliki ribuan santri baik putra maupun putri.
Untuk itulah, Yulmaizir menginstruksikan jajarannya dapat memprioritaskan para santri agar mendapatkan vaksin dengan mudah tanpa harus antri lama.
"Jadi saya minta ada hari khusus untuk melayani para santri termasuk pelajar di sekolah di samping masyarakat umum yang juga antusias ingin divaksin," tuturnya.
Menurut dia, vaksinasi bagi kalangan santri dan pelajar sebagai dukungan untuk proses pembelajaran tatap muka sehingga tidak ada kekhawatiran lagi terhadap penularan COVID-19.
Meskipun angka kasus COVID-19 mulai menurun, Yulmaizir mengingatkan masyarakat tidak boleh terlena. Namun harus tetap dibutuhkan kesadaran dan disiplin yang tinggi menerapkan protokol kesehatan.
"Mari kita jaga pelandaian kasus ini dengan tetap disiplin prokes dan peningkatan capaian vaksinasi sesuai yang ditargetkan 70 persen di akhir tahun," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021