Balangan - (Antaranews Kalsel) - Pelanggaran lalulintas pada operasi ketupat lebaran tahun 2015 yang dilaksanakan Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, turun dari tahun 2014.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Balangan, AKP Edwin Aristiano, arus lalu lintas selama 15 hari dilaksanakan operasi pengamanan lebaran, lancar dan aman, kecuali saat acara arakan tanglong dan pawai malam takbiran, arus cukup padat.

"Untuk arus lebaran aman dan lancar, kecuali saat arakan tanglong dan pawai takbiran, kemacetan terjadi karena jalur yang digunakan untuk arakan tanglong dan pawai malam takbiran adalah jalur A Yani," ungkapnya.

Meskipun begitu lanjut Kasat Lantas AKP Edwin Aristiano, jumlah pelanggaran lalulintas tetap saja ada, meskipun jumlahnya turun dari tahun 2014.

"Untuk pelanggaran lalulintas pada tahun ini yaitu sebanyak 34 pelanggaran, sedangkan data pada tahun 2014 kemarin yaitu sebanyak 42 pelanggaran," terangnya.

Namun demikian tambah Edwin, pada tahun lalu tidak ada korban kecelakaan yang meninggal dunia, pada tahun ini ada satu warga yang meninggal dunia.

"Korban ditemukan di Kecamatan Batumandi dalam keadaan sudah meninggal dunia di sisi jalan, diduga korban tabrak lari dan masih terus diselidiki," jelasnya.

Operasi Ketupat pengamanan lebaran yang dilaksanakan selama 15 hari sejak tanggal 9 Juli hinga 24 Julli 2015 tersebut mellibatkan seluruh personil di Mapolres Balangan.

Sebanyak dua Pos Pengamanan disiagakan 24 jam demi kelancaran dan pengamanan arus mudik dan arus balik saat menyambut lebarah Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriyah di Balangan.

Pewarta: Roly Supriadi

Editor : Roly Supriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015