Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman bersama Walikota Jayapura Benhur Tomi Mano membuka pertandingan pertama renang perairan terbuka di Teluk Yos Sudarso, Jayapura, Senin.
Cabang renang yang digelar pada pagi hari mulai 4 - 6 Oktober 2021 itu diikuti sebanyak 36 atlet dari 12 provinsi yang akan bertanding memperebutkan emas pada 6 nomor, yakni 5.000 m, 10.000 m, dan 3.000 m, baik putra maupun putri.
Pertandingan pertama renang perairan terbuka adalah nomor 5.000 m putra dengan membunyikan terompet gas. Berselang 5 menit, terompet gas kedua dibunyikan sebagai tanda dimulainya pertandingan 5.000 m putri.
Baca juga: BNPT terus komunikasi amankan jalannya PON Papua
Ketum KONI berharap pertandingan berlangsung lancar dan penuh sportivitas. Ia pun kagum dengan lokasi pertandingan yang dikelilingi pemandangan yang indah.
Ketua Umum KONI Pusat juga menyampaikan harapannya kepada Walikota Jayapura dan Pengurus PRSI agar ke depan dapat dimanfaatkan untuk berbagai kompetisi guna mencetak atlet berprestasi.
Baca juga: DKI Jakarta kalahkan Jawa Barat 80-53
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Cabang renang yang digelar pada pagi hari mulai 4 - 6 Oktober 2021 itu diikuti sebanyak 36 atlet dari 12 provinsi yang akan bertanding memperebutkan emas pada 6 nomor, yakni 5.000 m, 10.000 m, dan 3.000 m, baik putra maupun putri.
Pertandingan pertama renang perairan terbuka adalah nomor 5.000 m putra dengan membunyikan terompet gas. Berselang 5 menit, terompet gas kedua dibunyikan sebagai tanda dimulainya pertandingan 5.000 m putri.
Baca juga: BNPT terus komunikasi amankan jalannya PON Papua
Ketum KONI berharap pertandingan berlangsung lancar dan penuh sportivitas. Ia pun kagum dengan lokasi pertandingan yang dikelilingi pemandangan yang indah.
Ketua Umum KONI Pusat juga menyampaikan harapannya kepada Walikota Jayapura dan Pengurus PRSI agar ke depan dapat dimanfaatkan untuk berbagai kompetisi guna mencetak atlet berprestasi.
Baca juga: DKI Jakarta kalahkan Jawa Barat 80-53
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021