Badan Intelijen Negara (BIN) gelar vaksinasi door to door (dari rumah ke rumah) di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) dengan sasaran para lansia dan penerima bantuan pemerintah serta masyarakat umum, Sabtu (25/9).

Vaksinasi dosis pertama jenis Sinovac tersebut dilaksanakan di dua tempat yaitu di Desa Awang Besar Kecamatan Barabai dan Gedung Murakata yang bekerjasama dengan Pemkab HST yaitu pihak Dinas Kesehatan dan Puskesmas Awang Besar dengan target 500 orang.

Warga Desa Awang Besar yang menjadi penerima BLT, Gusti Umar (47) usai divaksin menyampaikan sangat berterimakasih kepada Presiden Jokowi dan melalui program BIN yang melakukan vaksin langsung mendatangi rumahnya.

"Kegiatan ini mempermudah kami, karena tidak perlu antri atau desak-desakan hingga menimbulkan kerumunan. Sebelumnya kami sudah didata oleh perangkat desa dan pihak Puskesmas untuk divaksin," kata pekerja serabutan itu.

Diakui Umar, awalnya Ia memang ragu, namun setelah mengetahui pentingnya guna mencegah penyebaran virus COVID-19 dan untuk kekebalan tubuh, akhirnya ikut divaksin. Bahkan mengajak seluruh keluarganya juga turut divaksin.

Pj Kepala Desa Awang Besar Rini Yuliani yang didampingi Pj Camat Barabai Muhammad Ramadlan menambahkan, program vaksinasi door to door yang dilaksanakan BIN ini menjadi semacam terobosan baru guna mempermudah warga.

"Antusias warga juga cukup tinggi dan masih banyak warga yang belum terdaftar juga ingin divaksin," katanya.

Diterangkannya, dari jumlah penduduk Desa Awang Besar kurang lebih 1.200 jiwa, ada sekitar 700 warga yang umurnya 17 Tahun ke atas dan harus divaksin. "Sebelumnya memang belum 50 persen warga divaksin, namun melalui kegiatan hari ini mudah-mudahan mencapai 70 persen," katanya.

Ia berharap, kegiatan vaksinasi seperti ini terus berlanjut, karena masih banyak warga yang ingin divaksin. "Efek dari kegiatan ini ternyata banyak warga yang ingin turut divaksin dan masuk daftar tunggu," ujarnya.

Sedangkan, Sekda HST Muhammad Yani saat meninjau vaksinasi  mengungkapkan, saat ini, Kabupaten HST masih kekurangan vaksin, masih ada sekitar 50 ribu lebih warga yang belum divaksin dan masuk daftar tunggu.

"Warga HST yang sudah divaksin hanya sekitar 20 sampai 25 persen, sedangkan target nasional harus 70 persen. Hal itu karena vaksinnya yang masih terbatas dan belum datang. Dengan bantuan vaksin dari BIN ini sangat membantu Pemkab dalam percepatan vaksinasi dan kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya," tuntasnya.

Dari data Dinas Kesehatan Kabupaten HST tertanggal 23 September 2021, dosis vaksin satu dan dua yang sudah disuntikan kepada warga HST adalah sebanyak 55.590 dosis. Sedangkan yang sudah menerima vaksin dosis pertama sebanyak 34.764 orang dan dosis kedua 19.855 orang. Berikutnya, untuk dosis ketiga yaitu Booster bagi tenaga kesehatan sebanyak 971 jiwa.

Berikutnya, pada Senin (27/9), BIN juga akan melakukan vaksinasi di Kabupaten HST terhadap para pelajar dan santri Pondok Pesantren. Vaksin yang disiapkan sebanyak 1.000 dosis.
 
Vaksinasi door to door program BIN yang dilakukan oleh Nakes dari Pemkab HST terhadap warga desa Awang Besar, Sabtu (25/9/2021). ANTARA/M Taupik Rahman

Baca juga: BIN Kalsel bawa 500 dosis vaksin datangi rumah warga di Tapin
Baca juga: Video-BIN gandeng PT Antang Gunung Meratus fasilitasi vaksinasi di Sungai Raya
Baca juga: Delapan Ponpes di Banjarmasin dapat APD dari BIN

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021