Dinas Kesehatan (Dinkes) Tanah Laut, Kalimantan Selatan  bersinergi dengan Kepolisian Resor Tanah Laut menggelar percepatan vaksinasi kepada masyarakat, di halaman Stadion Pertasi Kencana Pelaihari, Rabu (22/9).

"Hari ini kita memberikan vaksin gratis jenis Sinovac dengan target sasaran sebanyak 3.000 orang,"ujar Wakil Bupati Tanah Laut Abdi Rahman. 

Abdi Rahman sangat mengapresiasi Polres Tanah Laut telah membantu percepatan vaksinasi di Bumi Tuntung Pandang.

“Kami mengucapkan terimakasih kepada Polres Tanah Laut sudah mendukung dan membantu menyukseskan vaksinasi massal,” kata wakil bupati.

Lebih lanjut Abdi Rahman mengutarakan,  vaksinasi dilakukan sebagai ikhtiar menurunkan penyebaran COVID-19. 

“Kita lakukan vaksinasi untuk mencegah penyebaran COVID-19. Tidak hanya menjalankan protokol kesehatan,  kita juga maksimalkan vaksinasi agar tidak sampai ada ledakan COVID-19 gelombang III,”tegasnya.

Terpisah,  Karo Ops Polda Kalimantan Selatan  Kombes Pol Noor Subchan mengatakan,  vaksinasi dilakukan untuk mempercepat mencapai herd immunity di masyarakat. 

Dia menambahkan,  kegiatan vaksinasi di Tanah Laut  tersusun rapi dengan manajemen yang baik, sehingga apabila ada tambahan vaksin di atas 3.000, maka Tanah Laut  sudah siap mengaplikasikannya.

“Alhamdulillah, hari kita lakukan vaksinasi dengan harapan dapat mempercepat mencapai herd immunity. Kita melihat Pemkab Tanah Laut  mampu melaksanakan percepatan vaksinasi dengan pelaksanaan tanpa kerumunan dan alur yang jelas,” kata Karo Ops Polda Kalsel.

Tina salah satu penerima vaksin mengaku bersyukur bisa mendapatkan vaksinasi dengan mudah.

“Dengan adanya gerai seperti ini, bisa memudahkan untuk vaksin, sehingga  tidak terlalu lama mengantri,”ungkapnya.

Kegiatan vaksinasi kali ini melibatkan 15 Puskesmas se-Kabupaten Tanah Laut dengan target setiap Puskesmas melakukan 200 dosis penyuntikan vaksin. 

Masyarakat telah menerima vaksin tahap pertama akan kembali menerima vaksin tahap kedua dengan jarak waktu 28 hari setelah menerima vaksin pertama.

Pewarta: Arianto

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021