Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Keinginan menjadikan Trisakti menjadi pelabuhan modern yang terkoneksi dengan kawasan industri di sekitarnya terlontar saat buka puasa bersama Pelindo III Banjarmasin.


Keinginan tersebut dikatakan Direktur SDM dan Umum Pelindo III Toto Heli Yanto saat memberikan sambutan pada buka puasa bersama ratusan anak panti asuhan dan mitra kerja di terminal penumpang Bandarmasih pelabuhan Trisakti Banjarmasin, Rabu (1/7).

"Setidaknya kita perlukan lahan 500 hektar untuk pengembangan pelabuhan pelabuhan dan kawasan industri," kata Toto Heli Yanto.

Keinginan tersebut terkait program pembangunan dunia maritim pemerintahan Joko Widodo, dimana dari 24 pelabuhan yang akan dikembangkan, lima diantaranya di lingkup Pelindo III dan salah satunya Trisakti Banjarmasin.

Dari total 500 hektar yang perlukan tersebut, 100 hektar utk pengembangan pelabuhan dan 400 hektar kawasan industri, sehingga nantinya pergerakan kendaraan lebih banyak di kawasan tersebut dengan biaya logistik yang lebih rendah.

Konsep pelabuhan dan industri ini mencontoh kawasan pelabuhan Manyar dengan luas 4000 hektar yang akan di resmikan Presiden Joko Widodo pada Desember 2015 mendatang.

Untuk menunjang rencana tersebut, Pelindo III dan Pemko Banjarmasin telah melakukan survey di kawasan Mantuil yang lebih dekat dengan laut dan memiliki areal terbuka yang cukup luas. Serta memperpanjang nota kesepakatan bersama (MoU) dengan Pemerintah Kota Banjarmasin.

Kawasan pelabuhan modern yang dilengkapi fasilitas power plan (pembangkit listrik) tersebut ditargetkan akan dibangun dalam 2-3 tahun kedepan dengan biaya APBN dan Pelindo III.

Sementara di pelabuhan Trisakti, Pelindo III Banjarmasin telah melakukan peningkatan fasilitas seperti perbaikan dermaga, pembangunan container yard (lapangan penumpukan), penambahan 4 container crane (penambatan kapal dengan peralatan crane), 11 RTG dan lain-lain.

"Kita melakukan penambahan fasilitas penambatan kapal menjadi 8 unit untuk meningkatkan kecepatan layanan dan pembangunan lapangan penumpukan," kata General Manager PT Pelindo III Banjarmasin Hengki Jajang Herasmana.

Tinggi dweiling time (waktu tunggu) di area pelabuhan menyebabkan biaya tambahan bagi pemilik barang yang akan berimbas pada ekonomi masyarakat, sehingga Pelindo III Banjarmasin menambah 4 container crane (CC) baru yang akan memindahkan kontainer dan barang dari dan ke kapal.

Selain penambahan 4 CC tersebut, Pelindo III Banjarmasin juga membangun lapangan penumpukan. Saat ini kapasitas daya tampung di kawasan pelabuhan Trisakti sebanyak 750 ribu peti kemas. Dan 450 ribu telah terisi sehingga masih memiliki ruang kosong bagi 300 ribu peti kemas.

Pewarta: Herry Murdy Hermawan

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015