Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balangan akan segera menyusun agenda untuk menyerahkan Bantuan Stimulan Perbaikan Rumah (BSPR) kepada warga untuk pemulihan pasca banjir di Kabupaten Balangan.
Plt Kepala Pelaksana BPBD Balangan H Rahmi, mengatakan bencana banjir yang terjadi beberapa waktu yang lalu hingga kini masih terus dilakukan pemulihan oleh pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten.
"Memang benar sebagian besar wilayah di Kabupaten Balangan mengalami banjir, yang mana banjir kemarin cukup besar sehingga banyak berdampak terhadap rumah warga dan fasilitas publik," ungkap H Rahmi di Paringin, Kamis.
Dia melanjutkan, walaupun tidak separah di kabupaten tetangga yaitu Hulu Sungai Tengah, tetapi tetap mengakibatkan sejumlah dampak terhadap rumah warga.
Menurutnya, terkait pemulihan dampak bencana banjir ini terutama di Balangan, BPBD terus berkordinasi dengan pemerintah daerah, provinsi dan pusat.
"Pada akhirnya Kabupaten Balangan termasuk daerah yang mendapatkan Bantuan Stimulan Perbaikan Rumah (BSPR) pasca banjir dari BNPB pusat," terangnya.
Dia menegaskan, bahwa saat ini bantuan tersebut sebagai upaya untuk pemulihan pasca banjir tinggal diserahkan langsung kemasyarakat yang terdampak banjir secara simbolis.
"Tinggal penyerahan simbolis saja lagi dari Bupati Balangan, insyaAllah dalam waktu dekat ini akan kami agendakan, sambil kami sosialisasikan ke warga masyarakat yang terdampak," bebernya.
Diketahui sebelumnya, dalam rangka upaya pemulihan pasca bencana banjir tersebut, BPBD Kalimantan Selatan dan Nations Development Programme (UNDP) mengadakan Forum Group Discussion (FGD) tentang Finalisasi Rencana Pemulihan Dini Data Terdampak Banjir.
Terakhir ucapnya, penyerahan simbolis ini sebelumnya sempat tertunda beberapa kali dikarenakan Kabupaten Balangan masuk dalam level tiga terkait kasus COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Plt Kepala Pelaksana BPBD Balangan H Rahmi, mengatakan bencana banjir yang terjadi beberapa waktu yang lalu hingga kini masih terus dilakukan pemulihan oleh pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten.
"Memang benar sebagian besar wilayah di Kabupaten Balangan mengalami banjir, yang mana banjir kemarin cukup besar sehingga banyak berdampak terhadap rumah warga dan fasilitas publik," ungkap H Rahmi di Paringin, Kamis.
Dia melanjutkan, walaupun tidak separah di kabupaten tetangga yaitu Hulu Sungai Tengah, tetapi tetap mengakibatkan sejumlah dampak terhadap rumah warga.
Menurutnya, terkait pemulihan dampak bencana banjir ini terutama di Balangan, BPBD terus berkordinasi dengan pemerintah daerah, provinsi dan pusat.
"Pada akhirnya Kabupaten Balangan termasuk daerah yang mendapatkan Bantuan Stimulan Perbaikan Rumah (BSPR) pasca banjir dari BNPB pusat," terangnya.
Dia menegaskan, bahwa saat ini bantuan tersebut sebagai upaya untuk pemulihan pasca banjir tinggal diserahkan langsung kemasyarakat yang terdampak banjir secara simbolis.
"Tinggal penyerahan simbolis saja lagi dari Bupati Balangan, insyaAllah dalam waktu dekat ini akan kami agendakan, sambil kami sosialisasikan ke warga masyarakat yang terdampak," bebernya.
Diketahui sebelumnya, dalam rangka upaya pemulihan pasca bencana banjir tersebut, BPBD Kalimantan Selatan dan Nations Development Programme (UNDP) mengadakan Forum Group Discussion (FGD) tentang Finalisasi Rencana Pemulihan Dini Data Terdampak Banjir.
Terakhir ucapnya, penyerahan simbolis ini sebelumnya sempat tertunda beberapa kali dikarenakan Kabupaten Balangan masuk dalam level tiga terkait kasus COVID-19.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021