Upacara penurunan bendera pada Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia (RI) di Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan dilaksanakan di Lapangan 5 Desember Marabahan, Selasa (17/8).
Bertindak selaku Inspektur Upacara pada Wakil Bupati H Rahmadian Noor, Perwira Upacara Lettu Inf M Sukardi dari Kodim 1005 Batola (Danramil Kecamatan Alalak), dan Komandan Upacara Letda Inf Suhardi (Pasi Personalia) Kodim 1005 Batola.
Sementara bertindak Komandan Paskibra Ipda Bagus Fika Covalianto (Kanit Reskrim Polsek Berangas) Polres Batola, pasukan pengawal masing-masing dua orang dari Kodim 1005 Batola dan dua orang dari Polres Batola.
Sedangkan bertindak pengibar bendera M Akmal Nizami (pelajar SMAN 1 Marabahan), Muhammad Ayub Yulistio (pelajar SMKN 1 Marabahan), Ahmad Nahwani (pelajar SMAN 1 Tabunganen), dan pembawa bendera Fatimah Siti Sumarni (pelajar SMAN 1 Barambai) dari pasukan 45.
Upacara penurunan bendera di Batola dimulai pukul 17.00 Wita juga diikuti Bupati Batola Hj Noormiliyani AS, Sekda H Zulkipli Yadi Noor, Wakil Ketua DPRD Agung Purnomo, para anggota Forkopimda dan para pimpinan SKPD.
Sebelum upacara dimulai, terlebih dahulu menampilkan Korsik dari Drumband Generasi Muda Selidah Marabahan dan persembahan lagu-lagu perjuangan dari Paduan Suara Pelajar Ije Jela Marabahan.
Usai itu, upacara pun dimulai yang diawali laporan dari Perwira Upacara Lettu Inf M Sukardi dilanjutkan penghormatan pasukan serta laporan dari Komandan Upacara Letda Inf Suhardi kepada Inspektur Upacara Rahmadian Noor.
Upacara penurunan sendiri diawali laporan komandan upacara dilanjutkan proses penurunan bendera merah putih oleh 45 pasukan paskibra.
Usai penurunan bendera prosesi ditutup dengan laporan komandan upacara kepada inspektur upacara hingga upacara pun berakhir.
Ada satu pemandangan unik menghiasi upacara penurunan bendera di Batola. Di tengah proses berjalan masyarakat banyak yang menyaksikan jalannya upacara dari pinggir lapangan kendati mereka tetap menerapkan protokol kesehatan.
Tak hanya itu, menjelang pulang, para pejabat banyak yang berfoto ria bersama bupati dan wakil serta para Forkopimda kendati mereka tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Bertindak selaku Inspektur Upacara pada Wakil Bupati H Rahmadian Noor, Perwira Upacara Lettu Inf M Sukardi dari Kodim 1005 Batola (Danramil Kecamatan Alalak), dan Komandan Upacara Letda Inf Suhardi (Pasi Personalia) Kodim 1005 Batola.
Sementara bertindak Komandan Paskibra Ipda Bagus Fika Covalianto (Kanit Reskrim Polsek Berangas) Polres Batola, pasukan pengawal masing-masing dua orang dari Kodim 1005 Batola dan dua orang dari Polres Batola.
Sedangkan bertindak pengibar bendera M Akmal Nizami (pelajar SMAN 1 Marabahan), Muhammad Ayub Yulistio (pelajar SMKN 1 Marabahan), Ahmad Nahwani (pelajar SMAN 1 Tabunganen), dan pembawa bendera Fatimah Siti Sumarni (pelajar SMAN 1 Barambai) dari pasukan 45.
Upacara penurunan bendera di Batola dimulai pukul 17.00 Wita juga diikuti Bupati Batola Hj Noormiliyani AS, Sekda H Zulkipli Yadi Noor, Wakil Ketua DPRD Agung Purnomo, para anggota Forkopimda dan para pimpinan SKPD.
Sebelum upacara dimulai, terlebih dahulu menampilkan Korsik dari Drumband Generasi Muda Selidah Marabahan dan persembahan lagu-lagu perjuangan dari Paduan Suara Pelajar Ije Jela Marabahan.
Usai itu, upacara pun dimulai yang diawali laporan dari Perwira Upacara Lettu Inf M Sukardi dilanjutkan penghormatan pasukan serta laporan dari Komandan Upacara Letda Inf Suhardi kepada Inspektur Upacara Rahmadian Noor.
Upacara penurunan sendiri diawali laporan komandan upacara dilanjutkan proses penurunan bendera merah putih oleh 45 pasukan paskibra.
Usai penurunan bendera prosesi ditutup dengan laporan komandan upacara kepada inspektur upacara hingga upacara pun berakhir.
Ada satu pemandangan unik menghiasi upacara penurunan bendera di Batola. Di tengah proses berjalan masyarakat banyak yang menyaksikan jalannya upacara dari pinggir lapangan kendati mereka tetap menerapkan protokol kesehatan.
Tak hanya itu, menjelang pulang, para pejabat banyak yang berfoto ria bersama bupati dan wakil serta para Forkopimda kendati mereka tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021